Musim 2020 juga akan menjadi musim perdana bagi Milos Pejic, pelatih berkebangsaan Serbia yang didapuk sebagai nahkoda SM Pertamina pada medio Oktober lalu. Sejak awal Milos Pejic mengatakan bahwa fokusnya adalah membangun sistem yang baru dalam permainan SM Pertamina.
“Saya gembira dengan persiapan yang kami jalani, semua pemain kami dalam kondisi yang fit. Setiap hari kami terus bekerja keras untuk jadi lebih baik disegala aspek,†ungkap Milos.
Ditanya mengenai target, Milos menjabarkan bahwa target utamanya adalah memberikan 100 persen pada setiap pertandingan. “Tim Satria Muda akan menjadi tim pejuang, fighter, sesuai dengan namanya. Dalam setiap pertandingan kami ingin selalu memberikan 100 persen yang kami miliki, ujarnya.
Presiden Klub Satria Muda Pertamina, Robbyanto Budiman secara terpisah menerangkan bahwa pada musim kompetisi ini Satria Muda Pertamina harus tetap menjadi tim yang kompetitif. “DNA Satria Muda adalah DNA juara, kami akan mencoba yang terbaik untuk merealisasikan hal ini, imbuh Robby. (sim)