Di kesempatan ini, Kementan juga memberikan bantuan pertanian seperti Alsintan, benih, pupuk, dan asuransi pertanian. Khusus alsintan, bantuan yang diberikan berupa traktor roda dua, traktor roda empat, pompa air, combine harvester, dan vertical dryer.
Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Sarwo Edhy mengatakan, bantuan Alsintan ini diharapkan bisa mendorong petani Banyuasin yang biasanya tanam sekali dalam setahun, menjadi dua kali bahkan tiga kali.
"Karena hanya melalui Alsintan saja yang mampu meningkatkan indeks Pertanaman padi menjadi lebih dari sekali dalam setahun. Dengan mekanisasi, proses pertanian menjadi lebih cepat dan hasilnya juga lebih banyak," jelas Sarwo Edhy.
Namun, Sarwo mengakui, bantuan Alsintan yang disebar ke seluruh Indonesia dirasa belum cukup. Sehingga dirinya berharap kelompok petani memanfaatkan KUR agar bisa memiliki Alsintan senidiri.
"Manfaatkan KUR mumpung Pemerintah memberikan subsidi dalam bentuk bunga rendah. Apalagi Alsintan ini juga bisa dimanfaatkan untuk penyewaan dalam bentuk Usaha Pelayanan Jasa Alsintan (UPJA). Kami dari Ditjen PSP siap memfasilitasi petani akses ke perbankan," kata Sarwo Edhy. (*)