nasional

Apa Penyebab Permainan PSIM Melempem di Babak Kedua?

Kamis, 22 Agustus 2019 | 19:21 WIB
Witan Sulaiman berusaha melewati pemain Persiba. (Foto: Satriyo Wicaksono)

YOGYA, KRJOGJA.com - Permainan PSIM terlihat kontras di laga lawan Persiba Balikpapan. 20 menit pertama, permainan Laskar Mataram begitu apik namun hingga laga berakhir, mereka seperti kehilangan arah dan tak mampu menciptakan situasi-situasi berbahaya. 

Baca Juga: Pemain Anyar Cetak Gol, PSIM Menang Tipis 2-1

Pelatih Aji Santoso tak menampik permainan anak asuhnya jauh menurun selepas lawan mencetak gol menit 27. Skema umpan-umpan pendek dan pergerakan saling mendukung satu sama lain praktis hilang yang beruntung tak bisa dimanfaatkan lawan. 

“Babak pertama di awal laga kami bermain begitu percaya diri, namun sedikit menurun setelah lawan berhasil mencetak gol, benar sekali. Sebaliknya lawan bermain nyaman dan di sisi lain tempo permainan kami menurun,” ungkap Aji usai laga.

Di sisi lain, Aji menilai masuknya lima pemain baru sejak awal tak bisa dipungkiri membutuhkan penyesuaian diri. Terlihat betul perubahan dari segi permainan yang disaksikan 12 ribu lebih pasang mata di Stadion Mandala Krida sore tadi meski secara positif hanya terjadi 27 menit. 

“Kita punya lima pemain baru dan mungkin mereka butuh penyesuaian lebih banyak. Mereka baru dua kali latihan dan langsung main hari ini. Perlu adaptasi lagi tapi saya meyakini tim ini punya prospek kedepan sangat baik,” tandas Aji. 

Sementara terkait permainan Witan Sulaiman, Aji tak menampik sang pemain memang belum menunjukkan 100 persen kapasitasnya. “Dia punya potensi namun selama ini memang belum pernah berlatih dengan klub jadi memang butuh penyesuaian diri. Kita akan coba maksimalkan dia kedepan,” tandas Aji. 

Halaman:

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB