nasional

Cegah Stunting, Pemerintah Kampanye Lintas Sektor

Jumat, 2 Agustus 2019 | 18:52 WIB
istimewa

JAKARTA, KRJOGJA.com - Pemerintah menyiapkan rencana bersama pelaksanaan kampanye perubahan perilaku untuk mendukung percepatan pencegahan stunting. Langkah Ini ditempuh agar mengefektifkan penyelenggaraan kampanye, sehingga bisa mendongkrak kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang stunting dan mendorong perubahan perilaku masyarakat. 

"Rencana bersama ini disusun dengan menyelaraskan kegiatan yang dikelola Kemenkes dan Kominfo, sehingga kampanye bisa maksimal, mendukung percepatan pencegahan stunting. Dua lembaga ini adalah koordinator penyelenggaraan Kampanye Nasional dan Komunikasi Perubahan Perilaku dalam Program Percepatan Pencegahan Stunting," ungkap Deputi Bidang Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan, Kantor Wakil Presiden RI, Bambang Widianto di sela-sela Workshop Kampanye Nasional dan Komunikasi Perubahan Perilaku di Hotel Morrisey, Jakarta, Jumat (2/8 2019).

BACA JUGA : 

Cegah Stunting, Pusat Riset Internasional Hadir di Yogyakarta

Anak Stunting Punya Daya Saing Rendah

 Penyelarasan yang dilakukan menjadi dasar pelaksanaan aksi komunikasi  yang konvergen hingga tingkat desa, dimana ada konsistensi pesan, saluran, materi kampanye, bahkan indikator pemantuan kegiatan dan evaluasi. Konsistensi ini akan membuat penyebaran pesan jadi lebih efektif, sehingga diharapkan mempercepat penciptaan pemahaman tentang stunting dan mendukung perubahan perilaku masyarakat.

Bambang mengatakan, stunting atau kerdil pada anak sebagai akibat kekurangan gizi kronis tidak hanya dialami keluarga miskin, namun juga mereka yang berstatus keluarga mampu atau berada. Stunting, kata dia, tidak hanya menganggu pertumbuhan fisik, namun juga terganggunya perkembangan otak. 

Halaman:

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB