Gol Penalti Maitimo Menangkan PSIM

Rossi Noprihanis yang terjatuh di kotak penalti membuat keputusan wasit Ruslan Wally tercipta. Pemain-pemain Persewar memprotes keputusan tersebut karena menilai sebenarnya tidak ada pelanggaran terjadi. 

Namun wasit tak bergeming, penalti tetap diberikan. Maitimo yang maju sebagai eksekutor menuntaskan tugas dengan baik dan PSIM memimpin 1-0. 

Dua menit berselang, wasit mengeluarkan kartu merah bagi pemain senior Waropen, Victor Pae. Pelanggaran pada Agung Pribadi menjadi kartu kuning kedua yang membuat bek kiri tersebut mandi lebih cepat. 

PSIM melakukan pergantian pemain di pertengahan babak, diantaranya memasukkan Herry Susilo menggantikan Agung Pribadi yang cidera dan memasukkan pemain muda Yoga Pratama menggantikan Redi Rusmawan. Praktis hari ini jadi debut Yoga di sepanjang musim 2019. 

Persewar yang bermain 10 orang justru tampak ketat meladeni permainan tuan rumah. Mereka berupaya menyamakan kedudukan dan bermain keras. 

Beruntung bagi tuan rumah tak ada gol tercipta. Papan skor tetap tak berubah 1-0 untuk PSIM. Laskar Mataram berhak mendapatkan tiga poin di kandang. 

Asisten pelatih Persewar, Caroline Ivakdalam mengaku timnya sangat kecewa dengan kepemimpinan wasit Ruslan Wally hari ini yang memberikan hadiah penalti pada tuan rumah. “Kami berharap ada video kejadian penalti tadi, karena kami akan layangkan protes ke PSSI. Babak pertama semua oke tapi babak kedua wasit sangat buruk kepemimpinanya,” keluh dia. 

Di kubu tuan rumah, pelatih Aji Santoso menyampaikan cukup senang dengan permainan Aditya Putra Dewa dan kawan-kawan. Skema pressing di atas yang diterapkan dinilai berjalan dengan baik hingga Persewar bermain berbeda dari kebiasaan selama ini.