Demikian juga di wilayah Jawa Timur, seperti Lamongan, Bojonegoro, Tuban, dan kabupaten lainnya. Jasa alsintan telah menjadi kebutuhan masyarakat tani di sana. Begitu juga di daerah sentra produksi padi di Jawa Tengah, Jawa Barat, dan daerah lainnya, memberikan harapan bagi para pengusaha jasa alsintan.
Â
Meskipun ada sebagian masyarakat yang sudah mulai berkecimpung dalam (UPJA) Usaha Jasa Alat dan Mesin Pertanian (UPJA) ini, namun luas lahan yang perlu ditangani alsintan masih sangat luas.Â
Â
"Peluang masih terbuka lebar. Apalagi pemerintah terus menggenjot perluasan lahan pertanian khususnya lahan sawah di luar daerah, serta kegiatan optimasi lahan-lahan rawa yang saat ini sedang digarap pemerintah untuk menjadi lahan sawah produktif," kata Dadih.
Â
Direkrut Alat dan Mesin Pertanian, Ditjen PSP Kementan, Andi Nur Alam Syah menambahkan, program mekanisasi pertanian memang berpengaruh signifikan terhadap kesejahteraan petani dan masyarakat sekitarnya.
Â
"Alhasil minat generasi muda pun terjun ke sektor pertanian semakin tinggi. Banyak bermunculan jasa sewa alsintan sekaligus operatornya," ujar Andi Alam Syah.
Â
Selain itu, dengan makin banyaknya alsintan beredar, juga memberikan peluang masyarakat membuka usaha bengkel service. Karena bagaimanapun, alsintan juga membutuhkan perawatan.
Â
"Dengan makin banyaknya bengkel service alsintan nanti, ini membuka lapangan keja bagi lulusan SMK jurusan mesin. Sekarang juga sudah ada beberapa SMK yang memberikan spesialisasi alsintan," pungkasnya.(*)