SLEMAN, KRJOGJA.com - Petenismeja Fredy Ganadipa mewujudkan ambisinya untuk menjuarai Turnamen Tenismeja se-Indonesia Papi Joni Open Cup II-2019. Peringkat II diraih Doni Ganadipa. Sedangkan peringkat III-IV Sena asal klub Siamig dan Nurul (Ganadipa). Pertandingan babak penyisihan hingga final dari pagi hingga malam dilangsungkan di GOR Islamic Center Rejondani, Sleman, Minggu (6/1/2019).Â
Sementara itu, dalam turnamen ini panitia penyelenggara juga memilih empat pemain lainnya yang masuk babak 8 besar. Mereka adalah, Sahur (klub Pantura), Sandi (Papi Joni), Ridho (Argon) dan Tri Prasetyo (SSC).
Panitia pertandingan merangkap Reffree Teguh Karya.Com kepada KRJOGJA.com mengatakan, event yang melibatkan peserta dari seluruh Indonesia diikuti 120 petenismeja.Terbagi 40 pool. Setiap pool terdiri 3 atlet. Pada babak penyisihan pool mereka saling bertemu. Mereka yang tidak terkalahkan dari dua kali tampil alias juara setiap pool langsung lolos ke babak 32 besar dengan sistem gugur. "Selanjutnya, dari 32 besar ini, nantinya mereka saling bertanding lagi, untuk menuju babak 16 besar. Setelah itu, para atlet bertarung lagi guna melanjutkan mereka ke babak 8 besar. Dilanjutkan babak semifinal dan diakhiri laga final untuk menentukan siapa yang berhak menyandang titel juara," tegas Teguh, seraya menjelaskan event ini dibuka Pargono, Ketua PTMSI DIY.Â
Lebih lanjut dikatakan Teguh Karya, dari 120 petenismeja yang berkiprah, 4 di antaranya merupakan pemain unggulan. Unggulan 1 oleh panitia penyelenggara diberikan kepada Doni, mantan pemain Asian Games 2018 di Jakarta. Selanjutnya, mantan pemain SEA Games Fredy ditempatkan sebagai unggulan 2. Untuk unggulan 3 ditempati Ridho (Semarang) dan unggulan 4 Nanda asal Yogyakarta. (Rar)