nasional

Asops Panglima TNI Berangkatkan 100 Prajurit ke Lombok

Senin, 6 Agustus 2018 | 19:44 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com - Asisten Operasi (Asops) Panglima TNI Mayjen TNI Lodewyk Pusung mewakili Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. melepas keberangkatan 100 Prajurit TNI dari Pasmar-1 Jakarta.

Pasukan ini tergabung dalam Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) dipimpin oleh Letkol Laut (K) dr. Jeffrey Agung S.N.P.Sp.K.J.M.Tr dalam rangka membantu evakuasi dan penanganan korban gempa bumi 7 SR yang mengguncang Lombok, Nusa Tenggar Barat (NTB) pada Minggu 5 Agustus 2018 sekitar pukul 18.46 WITA.

Asops Panglima TNI Mayjen TNI Lodewyk Pusung saat memberangkatkan pasukan TNI dari Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta Timur, Senin (06/08/2018) mengatakan bahwa gempa yang melanda wilayah Lombok Timur dan Utara saat ini telah mengakibatkan kerusakan cukup parah, dimana informasi yang diterima sudah 82 korban ditemukan.

"Dalam membantu korban gempa, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto telah memerintahkan kepada saya untuk menyiapkan satuan-satuan TNI diberangkatkan ke Lombok, termasuk diantaranya Pasmar-1 Jakarta,” katanya.

Mayjen TNI Lodewyk Pusung menegaskan bahwa tidak ada batasan waktu dalam melaksanakan tugas membantu masyarakat korban gempa, lama tidaknya waktu penugasan tergantung perkembangan situasi di Lombok. 

"Saya berharap keseriusan kalian untuk melaksanakan tugas ini, saudara-saudara kita menunggu kehadiran kalian agar terbebas dari bencana ini,” katanya.

"Tugas ini tugas mulia, yang saya perlu ingatkan adalah kalian jangan menjadi beban di sana, makanya kalian dibekali logistik. Layani masyarakat disana dengan baik, prioritaskan korban yang bisa diselamatkan, tapi juga yang sudah meninggal jangan dibiarkan,” ujarnya.

Kapuspen TNI Mayjen TNI Sabrar Fadhilah dihadapan awak media menjelaskan bahwa pengerahan personel TNI tersebut atas perintah Presiden RI Ir. H. Joko Widodo kepada Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto untuk segera membantu penanganan korban  gempa di Lombok.  “Hari ini, sorti pertama Batalyon Gabungan Marinir intinya personel kesehatan, ada tenaga medis, obat-obat, alat komunikasi, tenda rumah sakit dan bahan makanan,” ungkapnya. (*)

Halaman:

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB