nasional

Radikalisme Mudah Masuk ke Mahasiswa

Sabtu, 21 Juli 2018 | 02:12 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com - Deputi Kemenko PMK Agus Sartono menilai paham radikalisme sangat gampang masuk ke kalangan mahasiswa termasuk keluarga di era teknologi informasi.

 

"Diharapkan kader ini bisa menangkalnya dengan menjaga karakter membantu orang tua dan meyakinkan bahwa 4 pilar karakter bangsa sudah final," ungkapnya dalam Kegiatan Sarasehan Nasional Kader Surau bertajuk 'Pemuda Nasional Character Building dan Masa Depan Indonesia' di Kemenko PMK Jakarta ,Jumat (20/07/2018). Sebanyak 395 kader surau yang merupakan mahasiswa dari berbagai kampus di Indonesia mendapatkan pelatihan tentang pendidikan karakter. 

 

BACA JUGA :

Mahasiswa Baru Dibekali Anti Radikalisme

Terpapar Radikalisme, Menteri Nasir Panggil Rektor PTN/PTS

 

Kegiatan Sarasehan Nasional Kader Surau ini merupakan kegiatan orientasi bagi penerima beasiswa yang baru setiap tahunnya. Di dalamnya, Agus Sartono sempat didaulat untuk memberikan wejangan kepada ratusan mahasiswa yang juga merupakan para penghafal Alquran ini. 

 

Kepada mereka, Agus berpesan agar terbiasa hidup mandiri. "Kunci yang berhasil pertama adalah kalian harus belajar mandiri. Kalian harus punya keinginan untuk berubah," imbaunya.

 

Bagi mahasiswa para Kader Surau, Agus berpesan untuk terus belajar keras dengan tetap memegang teguh integritas agar kelak bisa sukses seperti dirinya atau bahkan lebih. Berikutnya, jika sudah masuk ke lingkungan kerja nanti, Kader Surau kata dia cukup fokus bekerja dengan baik, dan meraih prestasi.

Halaman:

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB