JAKARTA, KRJOGJA.com - Polisi menduga masih ada bom lain di kawasan Rumah Susun (Rusun) belakang Polsek Taman Sepanjang, Sidoarjo. Karena itu, kepolisian mengerahkan tim Gegana untuk melakukan pengecekan ledakan diduga bom yang terjadi di lokasi kejadian. Pasalnya, diduga masih ada bahan peledak lainnya di unit tersebut.
"Untuk ke TKP, tim masih menunggu Gegana untuk meminimalisir risiko ada bahan-bahan yang berpotensi meledak lagi," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Mohammad Iqbal, Jakarta, Minggu (13/5/2018).
 Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera menyebut dari dugaan sementara ada lima orang yang mengalami luka-luka. Bahkan, dua diantaranya telah dilarikan ke Rumah Sakit (RS) terdekat. Sedangkan, tiga korban lainnya masih berada di dalam Rusun tersebut.
"Dibawa ke RS dua, yang terkapar masih tiga di atas," kata Barung saat dikonfirmasi, Jakarta.
Sebelumnya, ledakan bom juga terjadi pada tiga Gereja di Surabaya, Jawa Timur. Setidaknya ada 13 orang meninggal dunia dan puluhan orang luka-luka. (*)