nasional

PS Tira Takluk 1 - 4 dari Persebaya

Jumat, 13 April 2018 | 18:03 WIB

BANTUL, KRJOGJA.com - Tandang rasa kandang, ini tepat disematkan bagi tim tamu Persebaya Surabaya yang datang melawan tuan rumah PS Tira, Jumat (13/04/2018) sore. Betapa tidak, di tribun puluhan ribu Bonek Mania terus bernyanyi memberikan semangat sementara di lapangan, empat gol diciptakan Green Force ke gawang Young Warriors. Walau main di rumah sendiri namun PS Tira harus menelan pil pahit 1 - 4 dari Persebaya.

Gol pertama Persebaya dicetak David Da Silva saat pertandingan baru menginjak menit ke-3. Umpan matang Fandi Eko Utomo dari tengah lapangan menemui David yang lantas menusuk dan melepaskan plessing terarah. Penjaga gawang Syahrul Trisna Fadillah pun tak kuasa mengantisipasi, bola masuk ke dan mengubah papan skor menjadi 0-1 untuk tim tamu.

PS Tira yang enggan malu di kandang berusaha menyamakan kedudukan. Tercatat dua kali Wawan Febrianto membahayakan gawang Mizwar Saputra namun sayang tidak ada satupun yang menemui sasaran.

Alih-alih menyamakan kedudukan, David Da Silva kembali menjadi aktor antagonis bagi tuan rumah. Lepas dari jebakan offside yang digagas duet bek Andy Setyo dan Kim Sang Min, David dengan mudah melewati Syahrul Trisna dan melesakkan bola ke gawang kosong. Skor kembali berubah 0-2 untuk Persebaya.

Di babak pertama, PS Tira sendiri terlihat ‘mati kutu’. Pemain asing seperti Mariano Roman Berriex dan Alexandar Rakic tak bisa berbuat banyak menciptakan peluang berbahaya. Sementara Persebaya yang mengandalkan kecepatan dua winger Oktavianus dan Osvaldo Haay tampak leluasa melakukan serangan balik.

Di tengah, Robertino Pugliara terlihat nyaman ditemani Nelson Alom dan Fandi Eko Utomo. Benar saja, beberapa detik sebelum turun minum, tim tamu semakin menjauhkan margin skor 0-3.

David Da Silva menjadi penyebab setelah umpan matangnya dituntaskan dengan mudah oleh Osvaldo Haay. Memasuki babak kedua, PS Tira berusaha bermain lebih agresif. Area bermain terlihat berubah di 1/3 lapangan Persebaya yang kini menempati sebelah utara. 

Menit 51, Persebaya dipaksa bermain dengan 10 pemain setelah Robertino Pugliara menerima kartu kuning kedua. Pemain berpaspor Argentina tersebut dinilai wasit Aprisman Aranda melakukan pelanggaran keras terhadap Riyan Wiradinata.

Halaman:

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB