BANTUL, KRJOGJA.com - Pecatur asal Bantul Heru Adfa MN sukses menjuarai turnamen catur dalam rangka Launching Angkringan Chess Amor yang dilangsungkan di dusun Taman RT 02 Karanggayam Bantul. Ia meraih posisi teratas setelah meraih nilai tertinggi 5,5. Posisi kedua direbut Aditya Farhan (Banguntapan) nilai 5 dan peringkat ketiga diraih Andhita Wicaksono Nugroho (Bantul) nilai 4,5.
“Turnamen catur ini melibatkan sebanyak 30 pecatur. Para pecatur yang berdatangan dari sejumlah daerah di Bantul berjalan sengit. Para pecatur tampak serius memutar otaknya. Konsentrasi penuh dalam mencari langkah langkah jitu untuk memenangkan pertandingan dengan piranti ukiran buah kayu,†ujar Sekretaris Pengkab Percasi Bantul, Drs Sutanto di Bantul, Selasa (04/04/2017).
Kegiatan yang digelar Minggu (02/04/2017) tersebut mendapat suport dari Pengkab Percasi Bantul dengan hadirnya Ketua Binpres Percasi Bantul Suismadi, Sekum Pengkab Percasi Drs Sutanto dan disaksikan pula Dukuh Tamanan Marsudi SPd serta pengurus Komunitas Chess Amor. Sembari bermain catur para peserta bisa menikmati makanan dan minuman khas Angkringan.
Ketua 2 Komunitas Catur ‘Chess Amor’ Jack Ramoes menjelaskan, komunitas ini dibentuk untuk publik, siapa saja yang berjiwa catur bisa bermain di sini tanpa kecuali. Diharapkan kehadiran komunitas ini bisa menjaring bibit pecatur yang belum memiliki wadah bermain catur, “Komunitas ini semoga dapat memberikan sumbangsih kepada Pengkab Percasi Bantul,†beber pria yang akrab disapa bang Jack ini.
Ketua Binpres Percasi Bantul Suismadi, BA menyambut baik munculnya komunitas catur Chess Amor ini, karena akan menambah arena latihan para pecatur di Kecamatan Bantul dan sekitarnya. “Marilah kita gelorakan terus semangat Gens Una Sumus yang bermakna kita adalah satu keluarga, jadi harus bahu-membahu saling mendukung untuk memajukan catur. Bantul sangat memerlukan banyak tempat untuk sentra berlatih catur agar masyarakat lebih peduli kepada olahraga otak ini,†tambah Suismadi.
Ketua 1 Chess Amor Ook Hafila menambahkan turnamen yang berlangsung sehari tersebut mempertandingkan 6 babak dipimpin Moh Wahyu RS MN dan Drs Sutanto WNP dengan waktu pikir 25 menit tersebut diikuti segala usia dari anak, muda dan tua.
“Banyaknya pecatur yunior yang ikut serta cukup menggembirakan bagi Pengkab Percasi Bantul, dan dia mengharap di semester ganjil ini akan digelar Kejurkab yang mempertandingan berbagai kelompok umur serta event Catur Bantul Cup,†pungkas Sutanto. (Rar)