nasional

Ini Janji Menhub untuk Tingkatkan Layanan Bus di Perbatasan

Jumat, 17 Maret 2017 | 10:51 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akan memberikan bantuan 12 unit bus untuk meningkatkan pelayanan transportasi bagi masyarakat daerah perbatasan Indonesia-Malaysia tepatnya di Kalimantan Barat (Kalbar).

"Pada tahun 2018, kami akan menambah pelayanan di derah perbatasan di Kalimantan Barat berupa bus sebanyak 6 unit bus untuk angkutan perintis dan 6 unit bus untuk angkutan komersial," jelas Budi Karya seperti dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (17/3/2017).

Kementerian Perhubungan memang terus meningkatkan layanan transportasi di daerah perbatasan. Kemenhub telah melayani daerah Putusibbau, Kalimantan Barat yang merupakan daerah perbatasan antara negara Indonesia dengan Malaysia.

Selain Putussibau, ada tiga daerah perbatasan lainnya di Kalbar yaitu perbatasan Entikong di Kabupaten Sanggau, perbatasan Bengkayang di kabupaten Bengkayang, dan perbatasan Sambas di Kabupaten Sambas.

Menhub menjelaskan, saat ini di daerah perbatasan tersebut telah tersedia angkutan angkutan bus untuk melayani daerah-daerah perbatasan di Kalimantan seperti di Passibau.

Untuk angkutan bus perintis, saat ini terdapat dua rute perintis di Kalimantan Barat yaitu, pertama, rute perbatasan Putussibau-Badau-Puring Kencana sejauh 248 km. Rute tersebut sekarang dilayani oleh Damri dengan 3 unit bus, yang masing-masing berkapasitas 24 orang.

Bus Putussibau-Badau-Puring Kencana beroperasi 3 rit per hari, dengan tarif Rp 180 ribu. Rata-rata tingkat keterisian bus kurang lebih 30 persen.

Kedua, rute Bengkayang - Jagoibabang sejauh 106 km, dilayani oleh dua unit bus Damri berkapasitas masing-masing 24 orang yang melayani sebanyak 3 rit setiap harinya denan tarif Rp 40 ribu sekali jalan.

Halaman:

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB