VALENCIA (KRjogja.com) – Tampil konsisten sepanjang musim 2016 membuat usaha Marc Marquez tak sia-sia. Rider Repsol Honda itu sukses keluar sebagai juara di ajang Premier Class dengan mengalahkan pesaingnya dari Yamaha, yakni Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo.
Jelang musim 2016 dimulai, Marquez selalu mengeluhkan performa dari kuda besinya. Sebab, para pembalap harus beradaptasi dengan menggunakan perangkat lunak (ECU) dari Magneti Marelli.
The Baby Alien -julukan Marquez- lantas membeberkan kunci suksesnya dengan menyebutkan GP Qatar sebagai perubahan besar. Kendati ia finis di posisi ketiga, hal tersebut merupakan awal dari penampilan gemilangnya. Ia pun keluar sebagai juara pertama di GP Argentina dan Amerika Serikat.
“Di Qatar pada kesempatan terakhir kami membuat perubahan besar untuk keseimbangan motor dan akhirnya kami menemukan pengaturan yang pas. Itu merupakan momen terbaik sepanjang musim,†beber Marquez di situs resmi MotoGP, Jumat (25/11/2016).
“Kunci penampilan saya tentu di Qatar, setelah itu tampil maksimal di Argentina dan Austin, itu menjadikan perasaan saya lebih baik,†pungkasnya. (*)