MUNGKID (KRjogja.com) - PSIM Yogyakarta gagal meraih poin penuh di laga usiran kontra Persiraja Banda Aceh di Stadion Gemilang Kabupaten Magelang, Sabtu (05/11/2016). Sempat unggul terlebih dahulu PSIM terpaksa membagi poin setelah lawan mampu mencetak gol diakhir laga.
Pertandingan sendiri berjalan dalam tempo yang cukup lambat di sepanjang babak pertama. PSIM terlihat lebih unggul dengan possesion 60 berbanding 40 dari Persiraja yang memang terlihat sedikit lebih menunggu.
Tuan rumah mampu mencetak gol terlebih dahulu melalui Hendika Arga Permana pada menit ke-40 babak pertama. Satu gol tersebut sekaligus menjadi penutup paruh laga dengan keunggulan PSIM 1-0.
Memasuki babak kedua, Persiraja ganti mengambil inisiatif menyerang terbukti dengan possesion yang mulai bergerak 55 berbanding 45 persen masih untuk PSIM. Jual beli serangan pun terus terjadi meskipun tempo cenderung tak terlalu cepat.
Tim tamu akhirnya mampu menyamakan kedudukan di akhir babak kedua tepatnya menit ke-90. Pemain atasanama Fahrizal mampu menjebol gawang PSIM yang kali ini dikawal oleh Tito Rama, skor pun berubah 1-1.
Gol tersebut terjadi usai Said Marjan tertangkap wasit melakukan handsball di dalam kotak penalti. Fahrizal mengeksekusi bola dengan tenang dan mampu mengubah skor.
Di masa perpanjangan waktu tuan rumah lagi-lagi berkesempatan meraih kemenangan saat wasit menunjuk titik putih usai Hendika Arga dilanggar. Namun sayang, bidikan Rangga Muslim tak mampu menembus gawang tim tamu yang dikawal Aulia Rachma dan memaksa raihan hasil imbang 1-1.
Pelatih PSIM Erwan Hendarwanto mengaku cukup kecewa dengan hasil akhir tersebut. Namun demikian, ia tak segan angkat topi dengan permainan luar biasa anak asuhnya yang dinilai tak kenal lelah.