SLEMAN (KRjogja.com) - Sebanyak 17 travel agent Jepang diundang Kementerian Pariwisata Indonesia untuk mengunjungi dan menjelajahi Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (14/10/2016). Selain mengunjungi Candi Borobudur yang ada di Magelang dan Keraton Yogyakarta, Para Travel Agent yang berasal dari Sapporo, Osaka dan Tokyo ini juga diperkenalkan sisi lain Yogyakarta di Omah Kecebong Sendari Tirtoadi Mlati Sleman.Â
Di lokasi yang memang dikenal dengan pusat hortikultura dan seni budaya pedesaan Yogyakarta, warga-warga negara Jepang tersebut diajak untuk merasakan hidup sebagai orang Jawa. Membuat wayang Suket, Membatik, hingga bermain permainan tradisional seperti egrang dan bakiak menjadi menu perjalanan mereka sebelum mengakhirinya dengan berkeliling desa menggunakan gerobak sapi.Â
Penggagas Omah Kecebong, Hasan Setyo Prayogo kepada KRjogja.com mengatakan peserta tur dari Jepang yang juga agen travel sangat tertarik saat diajak membuat wayang suket dan bermain egrang. "Mereka bahkan berkata akan membawa ke Jepang untuk diperkenalkan, ingin "mingin-mingini" orang sana agar mau berlibur ke Yogyakarta," ungkapnya.Â
Selain berkenalan dengan budaya Yogyakarta, mereka juga disuguhi berbagai macam kuliner khas Jawa seperti gudeg, Nasi Bakar, ayam goreng bacem, singkong goreng, es dawet ireng, hingga jamu beras kencur. "Ternyata mereka juga suka, sangat berbeda dari Jepang," imbuhnya.Â
Hasan berharap dengan dibukanya jaringan pariwisata dengan Jepang nantinya dapat menambah kunjungan wisatawan mancanegara terutama dari Negeri Sakura ke Yogyakarta. Pemda DIY sendiri melalui Dinas Pariwisata tengah berusaha keras menambah kunjungan wisatawan asing untuk singgah ke Yogyakarta karena selama ini tujuan utama mereka adalah Bali. (Fxh)