nasional

Siapkan Strategi Multi Track Bebaskan Sandera di Filipina

Jumat, 5 Agustus 2016 | 10:41 WIB

JAKARTA (KRjogja.com) - Pemerintah Indonesia menggunakan strategi multi-track untuk membebaskan sepuluh warga negara Indonesia (WNI) yang disandera kelompok bersenjata di Filipina. Strategi itu memprioritaskan keselamatan seluruh sandera.

”Sejak hari pertama kita tahu ada WNI kembali disandera, Pemerintah Indonesia secara tegas mengecam. Melalui crisis centre yang dipimpin (kementerian) Polhukam kita melakukan cara-cara untuk membebaskan mereka,” kata Kementerian Luar Negeri Indonesia melalui juru bicaranya Arrmanatha Christiawan Nasir, di Jakarta Kamis (04/08/2016).

Arrmanatha menegaskan bahwa proses pembebasan ke-10 WNI tersebut bukanlah sesuatu yang mudah. Pemerintah Indonesia sangat menginginkan ke-10 WNI itu segera dibebaskan. ”Tapi jangan sampai keselamatan mereka terancam,” katanya. (*)

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB