Satu momen kontroversial tercipta ketika kaki Ramos mengganjal Pjaca di kotak penalti. Wasit tidak memberikan penalti pada Kroasia, tapi justru memberikan penalti pada Spanyol tak lama kemudian. Sime Vrsaljko dinilai melakukan pelanggaran terhadap Silva yang berlari ke kotak penalti. Beruntung, Danijel Subasic mampu menggagalkannya.
Mulai buntu, Ante Cacic akhirnya memutuskan untuk menyuntikkan kreativitas di lini tengah. Mateo Kovacic masuk menggantikan Rog. Di sudut berseberangan, Del Bosque lebih dulu mengganti Nolito dengan Bruno, lalu Morata dengan Aritz Aduriz. Thiago Alcantara pun turut meramaikan pergantian untuk menggeser Fabregas.
Di pengujung laga, kejutan justru diciptakan oleh Kroasia yang sejak awal tertekan. Lewat serangan balik, Kalinic dengan Perisic berlari berdampingan di sayap kiri. Kalinic memberikan bola pada Perisic dan sang winger Internazionale melepaskan tembakan kaki kiri ke tiang dekat. De Gea coba melakukan penyelamatan, tapi bola berhasil masuk dan membawa Kroasia unggul di menit 87.
Kroasia pun menang 2-1 atas Spanyol ketika peluit panjang dibunyikan. Kroasia duduk di puncak klasemen Grup D, sementara Spanyol yang duduk di posisi runner-up bakal berhadapan dengan Italia di babak 16 besar. (*)