nasional

Mudik Asyik Baca Buku

Selasa, 2 April 2024 | 15:50 WIB
(Istimewa)


KRjogja.com - JAKARTA - Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) memfasilitasi masyarakat untuk mendapatkan buku yang bermutu. Dengan mengimplementasikan program literasi dan membantu para pemudik saat di perjalanan.

Para pemudik yang akan kembali ke kampung halaman kini bisa menikmati perjalanan pulang dengan buku gratis yang dibagikan Badan Bahasa Kemendikbudristek. Kegiatan ini berlangsung di lima titik lokasi keberangkatan mudik.

Program Mudik Asyik Baca Buku 2024 yang digelar Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa) Kemendikudristek dilaksanakan di lima lokasi, yaitu Stasiun Gambir, Stasiun Pasar Senen, Terminal Kalideres, Terminal Kampung Rambutan, dan Terminal Pulo Gebang pada 2-4 April 2024.

Baca Juga: Inilah Jadwal Operasional Bank Danamon saat Libur Idul Fitri 1445 Hijriah

Mudik Asyik Baca Buku 2024 akan membagikan secara gratis sebanyak lebih dari 3.000 buku bermutu pada setiap lokasi. Sebanyak lebih dari 15.000 buku tersebut akan disalurkan kepada para pemudik selama kegiatan Mudik Asyik Baca Buku berlangsung. Sasaran kegiatan Mudik Asyik Baca Buku 2024 merupakan pemudik dari kalangan anak-anak dan orang tua. Selama perjalanan mudik ke kampung halaman yang pastinya akan memakan waktu berjam-jam bisa dimanfaatkan oleh orang tua untuk bercerita tentang isi buku kepada anaknya.

"Mungkin selama ini orang tua kurang punya waktu untuk berinteraksi dengan anak, nah saat mudik ini selama perjalanan orang tua dan anak bisa saling membaca buku, orang tua bisa menceritakan isi buku kepada anaknya," kata Kepala Pusat Penguatan dan Pemberdayaan Bahasa, Iwa Lukmana
pada peluncuran Mudik Asyik Baca Buku di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Selasa (2/4/2024).

Program Mudik Asyik Baca Buku 2024 dilaksanakan di 5 lokasi, yakni Stasiun Gambir, Stasiun Pasar Senen, Terminal Kalideres, Terminal Kampung Rambutan, dan Terminal Pulo Gebang.

“Kami harap kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya gemar membaca sejak dini,” imbuh Iwa Lukmana.

Baca Juga: Universitas Sanata Dharma Tak terlibat dalam Program Ferienjob ke Jerman

Sasaran kegiatan Mudik Asyik Baca Buku 2024 merupakan pemudik dari kalangan anak-anak dan orang tua. Sebab, saat mudik orang tua lebih suka memberikan ponsel kepada anaknya daripada mengajak mereka berdiskusi.

“Alasan orang tua tidak mau disusahkan saat anak merasa bosan dan rewel. Padahal, konten dan aplikasi di ponsel seringkali lolos dari kontrol orang tua,” katanya.

Ia menyebut di kegiatan Mudik Asyik Baca Buku Tahun ini akan dibagikan secara gratis sebanyak lebih dari 3.000 buku bermutu pada setiap lokasi. Sebanyak lebih dari 15.000 buku tersebut akan disalurkan kepada para pemudik selama kegiatan Mudik Asyik Baca Buku berlangsung.

“Tujuan dari kegiatan Mudik Asyik Baca Buku 2024 ini untuk memberikan edukasi kepada orang tua tentang urgensi dan manfaat gemar membaca,” ujarnya.

“Memberikan buku yang mendidik dan bermanfaat untuk menemani anak saat perjalanan mudik, memperkenalkan pusat buku dan bacaan yang akan menjadi acuan dalam mendidik anak, dan meningkatkan minat baca anak sejak dini,” imbuhnya.

Selain itu, masih ujar Iwa, kegiatan juga bertujuan untuk memasyarakatkan literasi, memfasilitasi masyarakat untuk mendapatkan buku yang bermutu, harga terjangkau, dan merata.

Halaman:

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB