nasional

PBNU Siapkan Tim Khusus untuk Kembalikan PKB ke Pangkuan NU

Jumat, 26 Juli 2024 | 16:39 WIB
Sekjen PBNU Syaifullah Yusuf (Foto Istimewa)

JAKARTA (KR) - Sekretaris Jenderal PBNU, Gus Saifullah Yusuf (Gus Ipul), mengungkapkan bahwa PBNU tengah mendiskusikan pembentukan tim khusus atau panitia khusus (Pansus) mengenai Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Langkah ini bertujuan untuk meluruskan sejarah sekaligus mengembalikan PKB kepada pemilik sahnya, yakni PBNU.

Gus Ipul menegaskan bahwa tim lima yang sedang direncanakan merupakan upaya PBNU untuk menjaga keutuhan dan nilai-nilai dasar PKB. “PBNU sedang berdiskusi. Jika diperlukan, pembentukan tim lima akan segera dilakukan. Langkah ini setelah melihat pernyataan elit-elit PKB yang ahistoris. Ada tanda-tanda mereka akan membawa lari PKB dari sejarah berdirinya,” ujar Gus Ipul saat diwawancarai pada Jumat (26/7).

PKB, yang didirikan oleh struktur NU hingga ke cabang, MWC, dan ranting NU, diakui Gus Ipul, tidak akan pernah terbentuk tanpa keterlibatan NU. Namun, saat ini elit PKB dianggap telah banyak membuat pernyataan yang melenceng dari fatsun awal berdirinya PKB. Bahkan, ada upaya nyata dan sistematis untuk menjauhkan PKB dari struktural NU.

Baca Juga: Lima Kader NU ke Israel, Gus Ipul Minta Segera Mengundurkan Diri

Gus Ipul mencontohkan beberapa pernyataan elit PKB yang menganggap PBNU tidak perlu didengarkan. Menurutnya, tanpa mendengarkan PBNU, PKB terbukti gagal dalam proses pemilihan Presiden beberapa waktu lalu. "Padahal tanpa mendengarkan PBNU, PKB terbukti gagal dalam proses pemilihan Presiden beberapa waktu lalu," ujarnya.

Tim lima yang akan dibentuk ini akan menyerupai tim yang pada awal reformasi dulu pernah dibentuk oleh PBNU untuk mendirikan PKB. Gus Ipul menjelaskan bahwa tim lima ini akan diwujudkan jika mendapatkan persetujuan dari Rais Aam KH Miftachul Ahyar dan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf.

“Kita akan undang seluruh tokoh dan para aktivis NU untuk dimintai pendapatnya terkait hal ini,” kata Gus Ipul.

Baca Juga: PBNU Kecam Kunjungan Lima Pemuda NU ke Israel, Gus Ipul: Tindakan Tidak Bijaksana

Langkah pembentukan tim lima ini menjadi sinyal kuat bahwa PBNU serius untuk mengembalikan PKB ke pangkuan NU. Selain itu, PBNU ingin memastikan bahwa PKB tetap berjalan sesuai dengan nilai-nilai dan prinsip yang telah digariskan sejak awal pendiriannya.

PBNU berharap, dengan adanya tim lima ini, sejarah PKB dapat diluruskan dan hubungan antara PKB dan NU bisa kembali harmonis. Dengan demikian, PKB dapat kembali menjadi partai yang merepresentasikan aspirasi warga Nahdliyin dan tetap setia pada prinsip-prinsip yang diajarkan oleh NU.

Dalam beberapa waktu ke depan, pembentukan tim lima ini akan terus dibahas oleh PBNU. Jika persetujuan dari para pemimpin PBNU telah didapatkan, tim lima ini akan segera bekerja untuk memastikan PKB kembali ke jalur yang benar dan tetap berada dalam naungan NU.

Dengan demikian, kolaborasi antara NU dan PKB diharapkan dapat membawa manfaat yang lebih besar bagi masyarakat, khususnya warga Nahdliyin, dan menjaga keutuhan serta kekuatan ormas Islam terbesar di Indonesia ini.

Langkah ini juga menjadi bentuk komitmen PBNU dalam menjaga marwah dan keutuhan organisasi, serta memastikan bahwa setiap entitas yang berafiliasi dengan NU tetap berjalan sesuai dengan nilai-nilai dasar yang telah ditetapkan sejak awal.

Tags

Terkini

Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:00 WIB

GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:20 WIB

1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 10:30 WIB

Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:56 WIB