KRjogja.com - JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto akan melaunching tema serta logo peringatan proklamasi atau Heri kemerdekaan Indonesia ke-80. Hal ini disampaikan oleh Wakil Menteri Sekretariat Negara (Wamensesneg) Juri Ardiantoro.
"Nah, terkait dengan rangkaian perayaan hari kemerdekaan. Pertama, ingin kami sampaikan besok, Insya Allah tanggal 18, Pak Presiden akan melaunching tema dan logo peringatan proklamasi kemerdekaan ke-80," kata Juri kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (17/7/2025).
Nantinya, dalam kegiatan ini juga akan melibatkan seluruh kementerian/lembaga hingga pemerintah daerah.
"Jadi nanti Pak Presiden akan mengundang beberapa pihak di istana dan secara live akan dilaunching dan melibatkan seluruh kementerian, lembaga, dan seluruh pemerintahan daerah, provinsi, dan kota untuk sama-sama melaunching tema dan logo Hut Kemerdekaan," ujarnya.
Baca Juga: PSS Antusias Bertolak ke Surabaya Ikut Rayakan Launching Menuju Super League
Selain itu, logo itu pun nantinya akan disosialisasikan kepada masyarakat pada saat Car Free Day (CFD) atau pada Minggu, 20 Juli 2025.
"Yang kedua, kami juga akan atau kita semua akan mensosialisasikan logo ini tanggal 20 bersama dengan kegiatan Car Free Day di sepanjang Thamrin-Sudirman. Akan membagi souvenir, atribut-atribut yang semuanya bernuansa tema dan logo kegiatan perayaan Hut Kemerdekaan RI," jelasnya.
"Supaya kita akan kembali meramaikan dan mengingat kembali masa-masa dimana kita dulu para founding fathers berjuang merebut kemerdekaan," sambungnya.
Baca Juga: Rekomendasi Teks Khutbah Jumat 18 Juli 2025 Bertemakan 'Usaha Meraih Keluarga yang Sakinah'
Selanjutnya, Ketua Umum Partai Gerindra tersebut juga disebutnya akan meminta atau mengimbau kepada masyarakat untuk mengadakan kegiatan untuk perayaan tersebut.
"Dalam rangkaian itu pula, nanti Pak Presiden akan mengimbau kepada seluruh kementerian, lembaga, pemerintah daerah, dan masyarakat umum untuk kembali membuat berbagai kegiatan untuk meramaikan kegiatan proklamasi ini, apa namanya, perayaan proklamasi," pungkasnya.(*)