SLEMAN, KRJOGJA.com - Penyelenggaraan Kejuaraan Nasional Tenis Junior Amman-Mineral Detec Open 2019 memasuki fase final untuk kelompok umur 10 dan 12 tahun. Dalam laga final yang berlangsung di Lapangan Tenis UNY, Jumat (21/6/2019), dua petenis yang menjadi juara pertama yakni Daniela Clara (KU-12) dan Syavira Dhini (KU-10).
Bertanding dihadapan Ketum PP Pelti, Rildo Ananda Anwar dan Direktur Teknis PP Pelti Frank van Fraayenhoven, Daniela asal Jakarta yang menghadapi petenis asal Belitung, Raisya Aurelia. Keduanya terlibat permainan sengit yang akhirnya dimenangi Daniela dengan skor tipis 9-7.Â
Sementara di laga final KU-10 tahun yang berlangsung sebelumnya, petenis muda asal Sukoharjo, Syavira Dhini mampu tampil baik dan menjadi juara. Ia menang mudah dari sesama petenis Jawa Tengah, Flaviona Tria asal Pati dengan skor 8-2. Â
Direktur Teknis PP Pelti Frank van Fraayenhoven ketika berbincang dengan KRjogja.com menyebut sangat gembira dengan turnamen yang diselenggarakan di Yogyakarta. Menurut dia, Indonesia membutuhkan semakin banyak turnamen serupa yang bisa membawa iklim kejuaraan pada generasi tenis muda nasional. Â
“Kalau bisa di Kalimantan, Sumatera atau pulau lain di Indonesia juga ada turnamen serupa ini. Latihan bagus tentu sangat penting namun yang tidak kalah penting adalah kejuaraan yang kompetitif untuk menempa semangat juang mereka, fight mereka. Saya kira sangat apresiasi dan optimis masa depan tenis di Indonesia akan semakin baik,†ungkap pria asal Belanda ini. Â
Turnamen tenis ini masih akan menjalani laga final untuk KU-14, KU-16 Sabtu (22/6/2019). DIy sendiri mengirim satu wakil yakni Muhammad Rizky Varrellito yang turun di tunggal putra KU-14 tahun. Ia akan menghadapi petenis Sukoharjo, Jahfal Muna yang sebelumnya menang 6-1, 6-3 atas petenis Pati, Natanael Santoso. (Fxh)