WUHAN, KRJOGJA.com – Tunggal putri Indonesia, Fitriani, saat ini tengah memfokuskan diri untuk menghadapi Kejuaraan Asia Bulu Tangkis 2019 yang berlangsung di Wuhan, China, pada 23-28 April 2019 mendatang. Fitriani mengaku optimis melakoni Kejuaraan Asia Bulu Tangkis 2019 lantaran sudah berlatih sangat keras untuk mempersiapkan diri tampil di turnamen tersebut.
Bersama Kepala pelatih tunggal putri PBSI yang baru, yakni Rionny Mainaky, Fitriani pun bertekad untuk meraih hasil maksimal di ajang Kejuaraan Asia Bulu Tangkis 2019. Pasalnya menurut pemaparan Fitriani, latihan yang ia lalui bersama Rionny amatlah berat. Jadi ia optimis dapat meraih hasil yang baik di turnamen tersebut.
Sebelumnya Fitriani pun mengaku cukup kaget dengan program latihan yang diterapkan oleh mantan pelatih tunggal putri Jepang tersebut. Pasalnya menurut Fitriani, Rionny menerapkan latihan yang sangat ketat. Fitriani merasa semenjak dilatih oleh Rionny dirinya menjadi lebih disiplin, baik itu ketika bertanding atau pun ketika latihan.
“Kalau lagi pertandingan, om Rionny lebih tegas dan lebih disiplin di lapangan. Waktu latihan pun, istirahat dari satu program ke program selanjutnya tidak terlalu lama, lebih sedikit. Tidak galak sih orangnya, tapi tegas, kalau ada yang nggak benar, dikasih tahu,†tutur Fitriani, dikutip dari laman resmi PBSI, Senin (22/4/2019).
Selain lebih tegas, Fitriani juga merasakan ada perbedaan dari segi program yang diterapkan ketika latihan. Ia mengatakan semenjak dilatih oleh Rionny, dirinya lebih banyak mendapatkan latihan untuk meningkatkan kekuatan fisik.
“Targetnya memang meningkatkan kekuatan fisik kami, latihan fisik kadang disisipkan di latihan teknik di pagi hari. Biasanya latihan fisiknya sore hari, sekarang latihan teknik pagi pun ada latihan fisiknya," tutupnya. (*)
