SLEMAN,KRJOGJA.com - Bantul Badminton Club (BBC) untuk pertama kali sejak diresmikan November 2016 lalu terus memperkenalkan diri ke tengah publik bulutangkis. Klub yang ber-home base di Jebukan, Panembahan Senopati, Bantul tersebut, meski masuk kategori klub baru, tapi mereka terus meramaikan dunia bulutangkis di Bantul bahkan DIY.
Sebagai bentuk perkenalannya ke tingkat DIY, BBC yang ditukangi duet pelatih Andreas Kristiantono dan Nindy Eka Wahyuningtyas ikut merapat pada kejuaraan bulutangkis Antarklub PBSI se-DIY Djarum Multi Cabang (DMC) I di GOR Donokerto, Turi, Sleman, yang bakal dihelat Rabu (5/4/2017) ini.
Dalam event ini, BBC menyiapkan lima (5) pemain, yaitu Yurista Mirsa Prasetiya (tunggal usia dini putri) kelahiran 14 Juni 2008. M Zahran Najib (tungal anak-anak putra) kelahiran 2 Desember 2006. Naufal Arkhan Rifnata (tungal usia dini putra) kelahiran 30 Mei 2009. Roland Allega Putra W (tunggal anak-anak putra) kelahiran 12 November 2006 dan Fadhillah Marele Saputro (tunggal usia dini putra) kelahiran 7 Oktober 2008.
"Para pemain BBC dalam event yang akan berakhir Minggu (9/4/2017), sifatnya baru fase memperkenalkan diri kepada lawan tanding. Kita baru kenal pertandingan dahulu, belum fokus untuk merebut prestasi. Pasalnya, kita baru pertama kali ikut DMC sejak berdiri November tahun lalu. Anak-anak sudah kepingin ikut," beber Andreas, seusai mengikuti 'Manajer meeting' di GOR Donokerto, Minggu (2/4/2017) lalu.
Terkait menghadapi kejuaraan bulutangkis yang didukung PT Djarum tersebut, para pemain BBC melakukan aktivitas latihan lebih kencang lagi ketimbang hari biasa. "Frekuensi latihan yang kita lakukan jelang Kejuaraan DMC I ini, para pemain BBC melakukannya 5 kali dalam seminggu di GOR Serayu Jebukan Bantul,"imbuhnya.(Rar)