Mukerda Pengda PBSI DIY Bidik 1 Emas di PON Sumut-Aceh

Photo Author
- Selasa, 27 Februari 2024 | 14:15 WIB
 Djoko Pekik, bersama KPH Yudanegara, jajaran pengurus PBSI DIY, perwakilan Pengkot/Pengkab PBSI se DIY dan tamu undangan  (istimewa)
Djoko Pekik, bersama KPH Yudanegara, jajaran pengurus PBSI DIY, perwakilan Pengkot/Pengkab PBSI se DIY dan tamu undangan (istimewa)


Krjogja.com - Yogya - Ketum KONI DIY Prof Dr Djoko Pekik Irianto MKes AIFO mengatakan, dengan telah lolosnya tim bulutangkis DIY ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI-2024 di Sumut-Aceh baik secara beregu putra-putri maupun perorangan putra-putri dalam babak kualifikasi PON 2023 lalu di Yogyakarta diharapkan dalam event empat tahunan tersebut mampu merebut satu medali emas.

Hal tersebut dikatakan Djoko Pekik saat membuka Musyawarah Kerja Daerah (Mukerda) Pengda PBSI DIY yang tersaji di Gedung KONI DIY, Senin (26/2). Mukerda dihadiri Ketum Pengda PBSI DIY KPH H Yudanegara PhD, Sekum Pengda PBSI DIY Sukiman Hadiwidjojo, jajaran Pengurus PBSI DIY lainnya, perwakilan Pengkot/Pengkab PBSI DIY dan undangan lainnya.

Baca Juga: Hari Ini, BMKG Beri Peringatan Untuk 4 Wilayah

Pada kesempatan tersebut, KPH Yudanegara mengharapkan dengan Mukerda DIY tahun 2024, PBSI DIY dapat mengoptimalkan peran dan fungsinya dalam memajukan prestasi olahraga bulutangkis di Kabupaten/Kota se DIY. Bertekad setelah melalui proses panjang mengikuti babak kualifikasi PON 2023 lalu dan telah berhasil lolos ke PON Sumut-Aceh baik beregu putra-putri maupun perorangan putra-putri diharapkan di PON nanti tim bulutangkis DIY dapat meraih hasil terbaik.

Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun, Jikustik Roadshow di 28 Kota

Untuk itu, diperlukan dukungan dan peran serta kita semuanya, ujar KPH Yudanegara yang menutup Mukerda.Lebih lanjut dikatakan KPH Yudanegara, Pengda PBSI DIY akan menjadi tuan rumah kejuaraan bulutangkis Asia Junior (Jr) yang digelar di GOR Among Raga, Yogya, mulai 28 Juni hingga 7 Juli 2024.

Sementara itu, Sukiman menjelaskan, selain mengevaluasi program yang telah berjalan pada tahun 2023 lalu, Pengda PBSI DIY juga telah menyusun program untuk untuk tahun 2024 ini, di antaranya Program kerja untuk Pekan Olahraga Daerah (Porda) DIY 2025 di Gunungkidul khususnya bulutangkis ada perubahan.

Baca Juga: Ada Moment Apa Di Tanggal 27 Februari? Cek Disini

Pada Porda DIY musim sebelumnya untuk cabor buluatngkis khususnya beregu putri dipertandingkan 3 partai pertandingan yang meliputi 2 tunggal dan 1 ganda. Sedangkan pada Porda DIY 2025 mendatang untuk beregu putri cabor bulutangkis akan menggunakan peraturan PON yaitu 5 partai pertandingan 3 tunggal dan 2 ganda, ungkap Sukiman.

Menurut Sukiman, terkait dengan perubahan tersebut, maka usia atlet yang bertanding di Porda DIY di Gunungkidul akan mengacu usia PON yaitu paling tua usia 21 tahun. Pada Porda 2025 yang akan datang menggunakan acuan PON 2028 yakni usia 21 tahun. Berarti pada Porda 2025 usia atletnya kelahiran tahun 2007, paparnya. (Rar)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

Imran Berhasil Revans Atas Pramod Bhagat

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:45 WIB
X