KRjogja.com - SOLO - Irianti Yunia Widya melaju ke final Turnamen Internasional 'Hydroplus Indonesia Para Badminton International 2024.' Langkah ini melahirkan all Indonesia final nomor tunggal putri SH 6 yang mempertemukan Rina Marlina di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Minggu (22/9/2024).
Irianti melaju final mengalahkan Julia Scramm dari Jerman, 21-4 21-2, sedang Rina menundukan temannya Apriliyana 21-6 21-4. Irianti mengaku tidak mengalami banyak kesulitan di laga semifinal sehingga menang dan lolos ke final.
"Ujian sebenarnya justru akan terjadi di final nanti melawan Rina Marlina yang berhasil meraih medali perunggu pada Paralimpiade Paris 2024 dari nomor Ganda Campuran SH 6. Meski begitu saya bertekad untuk memberikan kemampuan terbaik dan tetap optimistis demi memenangi medali emas,” katanya.
Baca Juga: UPN Veteran Yogyakarta Mewisuda 1.023 Mahasiswa, Dunia Kerja Digital Menjadi Tantangan
Lolos final merupakan pencapaian perdana bagi Irianti. Sebelumnya 2023, perjuangan atlet berusia 23 tahun terhenti di babak empat besar dan mendapatkan medali perunggu. Alhasil, demi meraih gelar juara di tahun ini, Irianti memiliki strategi khusus melawan Rina yakni dengan lebih banyak menekan sisi backhand.
Sementara langkah Hikmah Ramdani terhenti di babak semifinal. Tunggal SL 4 andalan Indonesia ini gagal melaju final karena dikalahkan pemain India Sukant Kadam 18-21, 21-9, 21-18. Namun ia di nomor ganda campuran SL 3-SU 5 berpasangan dengan Leani Ratri Oktila melaju final.
Peraih medali emas Paralimpiade Paris 2024 ini akan bertemu rivalnya rekannya Fredy Setiawan/Khalimatus Sadiyah Sukohandoko yang mengalahkan Hardik Makkar/Mandep Kaur (India) 21-18, 21-16.
Baca Juga: Sekolah Wartawan UGM Raih Media Relations Award 2024
Sedang Hikmah Ramdani/Leani Ratri Oktila melaju mengalahkan pasangan Reksi Sudarno/Nur Juani 21-11, 21-13. Dalam all Indonesia final, Hikmah/Ratri akan tampil out, tapi tetap enjoy. Menurut Ratri final ketemu Indonesia sudah sering dan dia tetap berharap menang.
Sementara Qonitah Ikhtiar Syakuroh tidak banyak kesulitan untuk lolos final di nomor tunggal SL 3. Di semifinal ia mengalahkan Irina Wahler (Jerman) dua set langsung 21-1, 21-9. Di final ia ditantang Mandeep Kaur dari India yang mengalah rekannya Neerai, 22-20, 21-8.
Dalam turnamen ini India mengirimkan sekitar 70 atlet. Kekuatan besar ini sudah meloloskan 9 pemain ke final. Menurut Ketua Umum National Paralympic Commitee (NPC) Indonesia Senny Marbun, kekuatan para bulutangkis India perlu diwaspadai. Mereka tidak menutup kemungkinan menjadi ancaman Indonesia.
Baca Juga: Ini Dia Doktor Mahasiswa Internasional Pertama Dari UPN Veteran Yogyakarta, Dari Negara Mana?
Sembilan pemain India yang lolos final masing-masing Mandeep Kaur, Nehal Gupta, Umesh Vikram Kumar, Sukant Kadam, Dhinagaran P Ivan S, Sudarsan S Kumar/Sivarajan S, Ruthick R, Sivarajan S, Pallavi K. (Qom)