net

Audisi Umum PB Djarum 2024: Diikuti 1.966 Atlet Usia Dini, dari Sumatera Hingga Papua

Rabu, 11 September 2024 | 20:25 WIB
Salah satu peserta U-11 berjuang keras demi meraih kemenangan dan melanjutkan asa lolos ke fase turnamen Audisi Umum PB Djarum 2024, di GOR Djarum Jati Kudus, Rabu (11/9). (Muhammad Thoriq)

Krjogja.com - KUDUS - Sebanyak 1.966 atlet usia dini, dari Aceh hingga Papua mengikuti rangkaian Audisi Umum PB Djarum 2024, yang bergulir mulai 10-14 September di GOR Djarum Jati, Kudus, Jawa Tengah.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pada proses pencarian calon atlet bulutangkis masa depan yang digagas Bakti Olahraga Djarum Foundation dan PB Djarum ini menyasar tiga kategori usia, yaitu U-11, KU11 dan KU12 baik putra dan putri.

Ribuan pebulutangkis belia tersebut mendaftarkan diri untuk mengikuti proses seleksi, untuk menggapai mimpi meraih Djarum Beasiswa Bulutangkis dan bergabung bersama klub PB Djarum.

Mereka datang dari berbagai daerah di Tanah Air, seperti Sumatera 63 peserta, Kalimantan 53 peserta, Jawa Tengah 1.242 peserta, Jawa Barat 188 peserta, Jawa Timur 203 peserta, Bali 9 peserta, Sulawesi 32 peserta, dan Papua 19 peserta.

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation yang juga Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin mengapresiasi tingginya animo peserta mulai dari Sumatera hingga Papua yang melonjak drastis dibanding tahun lalu sebanyak 1.529 peserta.

Tren positif ini menunjukkan bahwa nyala api regenerasi atlet bulutangkis Indonesia masih terus berkobar.

"Angka ini merupakan yang tertinggi sejak kami menggelar Audisi Umum yang berpusat di satu kota yaitu Kudusm," ujar Yoppy, saat jumpa pers di GOR Djarum Jati Kudus, Rabu (11/9).

Animo yang besar ini tentu tidak hanya menjadi kebanggaan bagi PB Djarum, tapi juga menandakan bahwa mata rantai regenerasi atlet Tanah Air masih terjaga.

Oleh karena itu, pihaknya berharap ribuan peserta nanti dapat menunjukkan kemampuan terbaiknya selama rangkaian Audisi Umum.

Yoppy menambahkan, setiap tahun Audisi Umum selalu berinovasi demi mendapatkan atlet terbaik.

Salah satu perbedaan ialah kategori usia, yang pada penyelenggaraan sebelumnya hanya menyasar U-11 dan U-13.

Namun tahun ini skema tersebut dibuat lebih spesifik dan membidik tiga kategori usia yakni U-11, KU11 dan KU12.

Hal ini bertujuan agar para peserta bisa bertemu lawan yang sepadan berdasarkan usia dan dengan kualitas teknik bermain maupun mental yang setara.

Pengelompokan usia ini memang tidak familiar untuk proses seleksi atlet bulutangkis pada umumnya.

Halaman:

Tags

Terkini

Imran Berhasil Revans Atas Pramod Bhagat

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:45 WIB