Krjogja.com - SLEMAN - Kontingen Ikatan Olahraga Dancesport Indonesia (IODI) DIY sukses memenuhi target dalam penyelenggaraan Babak Kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (BK PON) XXI-2023 yang digelar di Ballroom Malika Sleman City Hall (SCH) Denggung, Jalan Magelang, Sleman, Minggu (3/9/2023) malam.
Dalam event yang berlangsung dari pagi hingga malam itu, Kontingen IODI yang diperkuat para atlet terbaiknya sukses menjadi juara umum Zona C, sehingga memperoleh jatah 16 kuota untuk tampil di PON XXI-2024 di Aceh-Sumut tahun depan.
Ketua panitia pelaksana BK PON XXI-2023 di Sleman, Y Sasongko Iswandaru SE MM, Senin (4/9/2023) menjelaskan, untuk mendapatkan juara umum Zona C Minggu malam itu, para atlet IODI DIY dalam berlaga dengan perwakilan dari 18 provinsi lainnya penuh perjuangan yang tidak ringan.
Baca Juga: Bimas Kristen Adakan Lomba Foto & Video Berhadiah Rp 75 Juta
Baca Juga: Ketua Ansor Bantul: GP Ansor Mengabdi untuk Negeri
"Betapa tidak pada detik-detik terakhir atlet IODI DIY Vian (atlet breaking) mampu menyumbang medali emas.Padahal sebelumnya kita tertinggal 1 medali emas dengan kontingen Jabar," ujar Sasongko yang juga pengurus IODI DIY.
Menurut Sasongko, ketika pertandingan akan selesai, posisi kontingen Jabar medalinya di atas IODI DIY yaitu, menyabet 8 medali emas, 5 perak dan 4 perunggu.
Sedangkan kontingen IODI DIY berada di bawahnya dengan memperoleh 7 emas, 11 perak dan 7 perunggu.
"Beruntung pada detik-detik pertandingan akan usai, atlet IODI DIY mampu menyelamatkan kubu DIY dengan mempersembahkan 1 medali emas lagi dari kelas breaking, yang disumbangkan Vian sehingga kontingen IODI DIY akhirnya merebut 8 emas, 11 perak dan 7 perunggu.Jadi kita menang perak dan perunggu, kalau medali emasnya sama dengan Jabar," ujar Sasongko. (*)