Krjogja.com - KARANGANYAR - Sebanyak 25 atlet, 10 official dan pelatih NPC Kabupaten Karanganyar berangkat ke Pati, untuk pertandingan pekan olahraga paragames se-Jateng.
Mereka dijanjikan bonus Rp 850 juta bagi peraih medali. Targetnya, 20 emas dan peringkat minimal lima besar di Jateng.
"Sebetulnya anggaran segitu jauh dari ekspektasi kami, sebab kami mengusulkan sekitar Rp 2 miliar lebih untuk penyelenggaraan dan bonus atlet. Tapi ternyata hanya turun segitu. Tapi kita syukuri karena masih ada bonus penyemangat. nanti kita jereng – jereng," kata Nano Sumarn, Ketua NPC Karanganyar, Senin (4/9/2023).
Baca Juga: Pelari Asal Bantul Raih Juara 1 Lomba Lari Boyolali 7K
Dia mengatakan, 25 atlet itu mengikuti 6 cabang dari 10 cabang yang dipertandingkan. Yang empat tidak diikuti karena atletnya kurang prospektif untuk meraih medali.
"Paling tidak kami sudah memiliki ukuran kemampuan atlet, dan untuk 20 medali emas itu memungkinkan. Kami percaya kemampuan atlet. Dan jangan lupa, ini ajang menunjukkan potensi untuk menjadi atlet daerah atau nasional," kata dia.
Sementara itu Kadisparpora, Hari Purnomo mengatakan, atlet harus tetap membawa nama Karanganyar agar terus baik. Jangan merasa sungkan ketika bertemu degan atlet daerah lain yang lebih senior atau bagus. "Tunjukkan kita lebih bagus," katanya.
Baca Juga: IODI DIY Juara Umum Zona C, Loloskan 16 Kuota ke PON 2024
Soal bonus, Hari mengatakan, anggaran semua diserahkan ke NPC untuk mengaturnya. Baik untuk penyelenggaraan atau untuk bonus. Pemerintah tidak akan mencampurinya. Semua sudah dianggarkan di anggaran perubahan, dan pemerintah tinggal menunggu bukti pertanggung jawaban saja.
Hari menekankan, pemerintah minta NPC Karanganyar betul-betul bisa menunjukkan prestasi, syukur bisa menembus minimal lima besar. (*)
