Genap 28 Tahun, Berikut Perjalanan Karir M Rian Ardianto, Atlet Bulutangkis Asli Bantul

Photo Author
- Rabu, 14 Februari 2024 | 15:05 WIB
 M Rian Ardianto dalam gala dinner BWF World Tour Final di China, Desember 2023 lalu. (Instagram @rianardianto).
M Rian Ardianto dalam gala dinner BWF World Tour Final di China, Desember 2023 lalu. (Instagram @rianardianto).

KRjogja.com - Bagi Badminton Lovers (BL) sebutan pecinta badminton tentu tidak asing dengan nama Muhammad Rian Ardianto. Atlet kelahiran Bantul Yogyakarta ini genap berusia 28 tahun.

Pria yang biasa disapa 'Jombang' tersebut memulai karir profesionalnya dengan bergabung di klub Jaya Raya Jakarta dalam kejuaraan nasional.

Dalam kejuaraan junior Alor tahun 2014, Rian berhasil meraih dua medali perak. Dari regu campuran dan ganda campuran dengan berpasangan bersama Rosyita Eka Putri.

Di tahun yang sama, ia juga berhasil meraih satu perunggu di Kejuaraan Dunia Junior dari turnamen Taipei 2014 lewat ganda campuran serta satu perunggu dalam Kejuaraan Asia Junior.

Rian lahir 13 Februari 1996 di Padukuhan Bopongan Kalurahan Tamanan Kapenawon Banguntapan Kabupaten Bantul Yogyakarta. Rian anak kedua dari dua bersaudara yang dikenal sebagai sosok pendiam.

Rian terlahir dari pasangan almarhum Sarbini dan Umi Karyati. Rian punya seorang kakak perempuan bernama Vivin Noviawati.

Sejak kecil, Rian dikenal pendiam tapi pantang menyerah dalam meraih sesuatu. Perkenalan Rian dengan bulu tangkis setelah melihat sang ayah yang juga hobi bermain tepok bulu angsa. Sejak usia 7 tahun, Rian berlatih bersama perkumpulan bulu tangkis Bintang Mataram.

Dalam bidang pendidikan, Rian menghabiskan waktunya di Bantul mulai dari SD Grojogan Tamanan, SMPN 3 Banguntapan dan SMAN 1 Sewon.

Dian bergabung di Pelatnas, 2014 lalu. Di Pelantas, Rian dipasangkan dengan Fajar Alfian. Seperti menemukan chemistry, Fajar dan Rian langsung klop. Mereka pun membuktikan dengan meraih prestasi menjuarai Indonesia Challenge 2014.

Naik turun performa dilalui Rian dan Fajar. Hingga akhirnya keduanya berhasil membuktikan dengan menduduki peringkat 1 dunia.

Ketika di posisi puncak peringkat BWF tersebut, FaJri meraih dua juara di kejuaran Super 1.000. Malaysia Open 2023 dan All England 2023.

Saat ini Rian dan Fajar menduduki peringkat 7 BWF karena penampilannya yang kurang stabil mulai pertengahan 2023 lalu.


Selamat ulang tahun Mas Jom!!. (Awh)

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agusigit

Tags

Rekomendasi

Terkini

X