Krjogja.com - BANTUL - Sejumlah atlet klub sepatu roda Nine Speed Bantul (NSB) menorehkan prestasi membanggakan dalam kejuaraan kejuaraan sepatu roda antar pelajar dan kelompok bebas se-indonesia bertajuk champ of the champ, Jumat -Minggu (9-11/5).
Dalam event yang dihelat di Sirkuit Mijen dan Kompleks GOR Jatidiri Semarang tersebut, atlet NSB, Ghaisan Husnun Abyasa Kurniawan (SD Teladan Yogyakarta) menyabet gelar Most Valuable Player (MVP) setelah membukukan tiga medali emas.
Baca Juga: Menteri ATR/ BPN Serahkan 811 Sertifikat Tanah Tutupan Jepang di Parangtritis
Semetara atlet NSB kategori speed meraih empat medali emas, satu medali satu perak dan satu perungu. Pelatih Klub Sepatu Roda NSB, Mirko Andrasi menjelaskan, medali emas dipersembahkan Adristy Nuha Zahira Larasati (SD Muhammadiyah Karangkajen) dinomor 1000 m putri, Ghaisan Husnun Abyasa Kurniawan (SD Teladan Yogyakarta) dinomor 1000 m putra, nomor maraton putra.
Tidak berhenti sampai disitu, duet Ghaisan Husnun Abyasa Kurniawan bersama Zhafran Azzamy Alfarizqy (SDN Suryodiningratan 3 Yogyakarta) juga berhasil merebut mendali emas dinomor tim sprint.
Kemudian medali perak diraih Adristy Nuha Zahira Larasati (SD Muhammadiyah Karangkajen) bersama Ayra Khairinniswa Prasetyo (SD Muhammadiyah Bantul Kota) dinomor tim sprint. Kemudian medali perunggu bukukan oleh Ayra Khairinniswa Prasetyo (SD Muhammadiyah Bantul Kota) dinomor eliminasi 5000 meter.
Mirko mengungkapkan, ada beberapa hal mesti dilakukan evaluasi setelah mengikuti event di Semarang kemarin. Artinya terdapat catatan catatan bagi atlet dalam setiap pertandingan. Dengan harapan kedepan bisa meningkat performanya dan lebih siap menghadapi kejuaraan.
Pemilik Klub NSB Pathoni mengapresiasi semua atlet yang sudah ikut berpartisipasi dalam kejuaraan di Semarang. "Selamat bagi yang berhasil meraih medali dan sudah podium. Jangan berpuas diri dengan pencapaian di Semarang ini, harus giat berlatih. Kemudian bagi atlet yang belum meraih medali, terus giat berlatih tetap semangat untuk meraih prestasi dikemudian hari. Proses berlatih diikuti karena itu tahapan meraih prestasi, "ujar Pathoni.
Ketua panitia Champ of the Champ 2025, Liliany Pitarto mengatakan dari target sekitar 600 peserta. Ternyata yang mendaftar ada 896 atlet dari berbagai daerah. Sejumlah klub sepatu roda ikut ambil bagian diantaranya dari Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, DI Yogyakarta, Nusa Tenggara Barat, Sumatera Selatan, Jambi dan Kalimantan Timur.
Kemudian dari kelompok bebas ada dari Puslatkab Bandung, Puslatkab Malang. Sehingga yang tampil di kelompok bebas atlet PON. Nomor yang diperlombakan di antaranya speed 500 m, 1000, eliminasi , road race dan beregu (tim sprint, relay), kemudian kategori standard 300m, 500m dan 1000m, dan kategori pemula 50m dan 100m. Ajang tersebut dibuka Kabid Keolahragaan Disporapar Jawa Tengah Suci Baskoro Wati, dan Kabid Binpres KONI Jateng, Rumini. (Roy)