Krjogja.com-Kabar Bahagia datang dari dunia olahraga. Tim Catur junior Indonesia berhasil memboyong 7 medali dalam kompetisi Eastern Asia Youth Chess Championship (EAYCC) 2025.
Sebanyak 13 pecatur muda berangkat ke Zhuhai, China untuk memperebutkan gelar juara dengan pencatur junior lain yang mencapai 464 orang. Dan tim Indonesia sukses membawa pulang 4 medali emas, 1 medali perak, dan 2 medali perunggu.
Kompetisi yang diselenggarakan dari tanggal 22 Juli hingga 28 Juli 2025 ini merupakan bentuk apresiasi yang telah lama dijanjikan oleh Ketua Umum PB Percasi, Utut Ardianto. Ketigabelas pencatur muda ini merupakan juara dari Kejurnas Catur Junior 2024 yang sengaja dikirim untuk berkompetisi di level yang lebih tinggi.
Baca Juga: Merdeka di Bidang Gizi Melalui Program MBG
Meski bertanding di kendang naga, sebab Tiongkok mendominasi hampir di jumlah peserta dan memiliki kekuatan di hampir semua nomor, pencatur muda Indonesia berhasil bermain dengan apik.
Manajer tim, Lisa Lumongdong, pun turut bangga atas pencapaian ini. Ia mengungkapkan bahwa para generasi penerus pecatur Indonesia ini mampu tampil percaya diri dan mengambil keputusan dengan langkah yang berani di babak penentuan.
Penampilan yang mengagumkan tersebut ditunjukkan oleh Zach Alexander Tjong yang sukses memperoleh 2 medali emas dan 1 medali perunggu sekaligus dalam kategori U8. Ia mengamankan peringkat pertamanya dalam Nomor Catur Kilat dan Nomor Catur Standar. Sementara ia harus puas berada di posisi ketiga pada Nomor Catur Cepat.
Sementara medali emas lainnya diperoleh Kenny Horasino Bach dalam Nomor Catur Kilat kategori U12. Di Nomor Catur Cepat kategori G10 juga sukses mendapat medali emas dengan nama Veronica Jefay Sheryl Makalew.
Untuk medali perak, lagi-lagi Nomor Catur Cepat menjadi nomor pertandingan yang berhasil menorah juara untuk tim Indonesia. Kenny Horasino Bach yang mengamankan medali ini pada kategori U12. Sedangkan untuk medali perunggu didapatkan oleh Fitsal Aswa Muzafkar dalam Nomor Catur Cepat pada kategori U14.
Dengan keberhasilan pecatur muda ini, berharap bahwa akan ada regenerasi selanjutnya yang tetap melanjutkan estafet prestasi bagi tim Indonesia.
