Krjogja.com - SLEMAN - Sebanyak 55 atlet memanaskan persaingan perebutan gelar juara pada ajang Kejuaraan Daerah (Kejurda) Golf DIY 2025 yang berlangsung di Merapi Golf, Cangkringan, Rabu dan Kamis (9-10/7/2025). Ajang Kejurda tahun ini terasa istimewa karena menjadi ajang ujicoba bagi seluruh atlet-atlet yang akan ambil bagian pada ajang Pekan Olahraga Daerah (Porda) XVII DIY 2025 yang akan digelar di Gunungkidul, 9-18 September mendatang.
Panitia Kejurda Golf DIY, RB Handaru Budi SE MM kepada Krjogja.com di sela-sela kejuaraan hari pertama, Rabu (9/7/2025) menjelaskan, persaingan gelar juara di ajang Kejurda kali ini terasa sangat ketat karena pegolf-pegolf perwakilan dari kabupaten dan kota se-DIY ambil bagian. “Untuk tahun ini, peserta yang ambil bagian datang dari empat daerah di DIY, kecuali Kabupaten Gunungkidul saja. Jadi, persaingan tetap ketat,” ujarnya.
Dari target jumlah peserta yang diharapkan bisa ikut di Kejurda ini, pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Umum (Sekum) Pengda Persatuan Golf Indonesia (PGI) DIY bersyukur peserta yang ambil bagian mencapai 55 pegolf. “Antusias peserta di Kejurda kali ini juga luar biasa, banyak pegolf yang memang atlet dan bersiap untuk tampil di Porda DIY, ada juga dari kalangan umum dengan kemampuan yang sedang berkembang,” jelasnya.
Baca Juga: DPRD Pertanyakan Keputusan Penghentian Aktivitas PT SAK oleh Bupati
Dari total 55 peserta yang ambil bagian di hari pertama kemarin, 37 peserta dari kelompok putra dan 18 pegolf lainnya turun di kelompok putri. Keikutsertaan atlet-atlet dari perwakilan kabupaten dan kota se-DIY dalam Kejurda ini menurut pria yang akrab disapa Iwan ini, karena ajang ini dijadikan sebagai persiapan menuju Porda DIY bulan September mendatang. “Besok September an akan ada Porda, jadi semua atlet yang akan tampil di Porda ikut semua. Ini jadi ajang try in,” jelasnya.
Sementara itu Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi KONI DIY, Wesley H Tauntu yang hadir dalam kegiatan tersebut mengaku sangat mendukung ajang Kejurda, yang memang bertujuan untuk memberikan sarana kompetisi bagi pegolf-pegolf DIY. Dengan adanya Kejurda yang berlangsung secara rutin setiap tahun, kedepan akan muncul atlet-atlet golf muda potensial yang nantinya bisa menjadi wakil DIY di ajang nasional, seperti di Pekan Olahraga Nasional (PON).
Menurut Wesley, pada PON di Medan lalu, DIY sudah mampu mengirimkan atlet mudanya untuk berkompetisi di ajang olahraga multi event prestisius di Indonesia ini. "Kemarin DIY sudah bisa meloloskan dan mengirimkan atlet muda terbaiknya, yakni Nico untuk tampil di PON, dengan Kejurda ini kami berharap kedepan semakin banyak atlet-atlet lain yang bisa lolos ke PON dan meraih medali bagi DIY di PON," paparnya.
Baca Juga: DPRD Pertanyakan Keputusan Penghentian Aktivitas PT SAK oleh Bupati
Selain menjadi sarana pembibitan atlet untuk menuju ajang nasional, Kejurda ini menurut Wesley juga menjadi sarana ujicoba bagi atlet-atlet dari kabupaten dan kota se-DIY sebelum tampil di ajang Porda DIY bulan September mendatang. "Besok September kan ada Porda dan mainnya juga di Merapi Golf ini, jadi para atlet yang akan tampil di Porda, semua ikut untuk uji kemampuan mereka sebelum nantinya tanding di Porda," tegasnya.(Hit)