Pandemi Menambah Angka Kemiskinan di Rembang

Photo Author
- Selasa, 22 Desember 2020 | 13:30 WIB

REMBANG, KRJOGJA.com - Akibat pandemi covid 19 menyebabkan hampir semua sektor lumpuh. Sektor informal yang paling parah terkena dampaknya. Dan sebagai akibatnya angka kemiskinan di wilayah Kabupaten Rembang mengalami kenaikan,kondisi tersebut perlu dicarikan jalan ke keluar lintas sektoral.

Demikian pemaparan Bupati Rembang,H Abdul Hafid dalam rakor di gedung Setda setempat, Selasa (22/12).

Dihadapan semua SKPD ( satuan kerja pemerintah daerah) setempat,Bupati Abdul Hafid kemudian memaparkan tahun 2015 hingga 2019 masih 14,6 % tetapi sejak pandemi covid 19 angka kemiskinan naik menjadi 19,28 %. " Kondisi ini tentu saja tidak menguntungkan,untuk itu ini menjadi pekerjaan rumah lintas sektoral," papar Abdul Hafid.

Sektor yang bersentuhan dengan masyarakat ikut terkena dampaknya,yaitu perdagangan,perikanan dan sektor informal lainnya. Merebaknya covid 19 menyebabkan angka kemiskinan bertambah dibarengi dengan rendahnya daya beli masyarakat. (ags)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Khitan Massal Warnai Perayaan HUT Pertamina di Cilacap

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:55 WIB

Dipercepat, Pembebasan Tanaman Semusim di Kendeng

Jumat, 12 Desember 2025 | 11:00 WIB

Curanmor Paling Dominan Jadi Tindak Kriminal di Blora

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:30 WIB

Pelatihan Jinakan AI Agar UMKM Melek Teknologi

Rabu, 3 Desember 2025 | 15:10 WIB
X