PATI, KRJOGJA.com - Wakil Bupati Pati, H Saiful Arifin SE memastikan jika wilayahnya sangat kondusif. Sehingga diminta agar warga Tionghoa yang merantau ke daerah lain, supaya berinventasi di Pati.Â
"Mari kita membangun, yakni dengan cara mengembangkan usaha. Dipastikan kondisi di Pati sangat aman," harapnya. Â
Penegasan wabup H Saiful Arifin SE tersebut diungkapkan saat menghadiri puncak perayaan Cap Go Meh yang dipusatkan di klenteng Hok Tik Bio Pati, Selasa (19/2/2019) malam. Â
Sebelumnya, dia mengungkapkan jika perayaan Cap Go Meh merupakan salahsatu bentuk penghargaan terhadap budaya Tionghoa yang patut untuk dijaga. Dia juga meminta masyarakat agar dapat mempertahankan budaya tersebut. "Karena ini adalah salah satu bentuk keragaman yang patut dilestarikan," ucap H Saiful Arifin SE.Â
Ketua klenteng Hok Tio Bio, Eddy Siswanto mengungkapkan Cap Go Meh merupakan bagian dari perayaan menyambut Tahun Baru Imlek 2570 (2019). Â
"Cap Go artinya 15. Sedangkan Me artinya adalah hari. Secara keseluruhan perayaan jelang Imlek hingga 15 hari semua acara berakhir di Cap Go Meh," ujar Eddy Siswanto.(Cuk)