PATI, KRJOGJA.com – Anggota DPR RI, H Firman Soebagyo SE MH mengapresiasi strategi yang dilakukan Wakapolri Komjen Syafruddin, yang berhasil memilih diksi yang tepat, atas drama penyenderaan 36 jam yang dilakukan terpidana teroris.
"Penindakan dengan soft approach, sehingga berhasil mengevakuasi 155 terpidana teroris,†ujarnya usai menggelar pertemuan dengan Paguyuban Solidaritas Kepala Desa (PASOPATI), di gedung Desa Winong Pati, Jum'at (11/5/2018).
"Pendekatan soft approach, yang dilakukan dalam meredam 156 teroris bersenjata, maka pantas disebut sebuah sukses besar Polri,†ucap anggota Komisi II FPG ini.
  Â
"Polri telah meminimalkan korban serta kegaduhan yang sewaktu waktu mampu menambah rumit situasi. Pendekatan kepolisian ini mungkin saja tidak memuaskan kita semua yang muak dengan aksi aksi terorisme. Tetapi sesungguhnya Polri telah mempertontonkan kepada dunia, kehebatan serta kemampuan tertingginya mengatasi extraordinary crime. Yang oleh negara besar sekalipun belum tentu dapat melakukannya," ucap politisi asal Batangan Pati.
"Dewan salut terhadap kinerja Polri, karena mampu mengatasi drama penyanderaan yang dilakukan napiter di Mako Brimob. Polri hebat," tambah Firman Subagiyo.
Dihadapan ratusan anggota Pasopati, sebelumnya Firman Subagiyo mengingatkan perlunya sering dilakukan sosialisasi Konsensus Dasar Empat Pilar agar masyarakat lebih memahami arti kebangsaan dengan nilai-nilai nasionalisme. "Kita semua wajib mengamankan NKRI," tegasnya. (Cuk)
