PATI, KRJOGJA.com - Petani bawang merah di kecamatan Wedarijaksa harus merugi karena tanamannya mendadak diserang hama jenis ulat. Dikhawatirkan serangan ulat menggagalkan panen.Â
Sanwani (61) mengaku sudah menggunakan obat pemberantas hama. "Namun tidak bisa mengurangi serangan hama ulat" ujarnya dengan nada mengeluh, Rabu (27/09/2017). "Serangan hama ulat di wilayah kecamatan Wedarijaksa dipastikan sudah merambah ke puluhan hektar lahan bawang." Â
 Â
Dia menjelaskan hama ulat pada siang hari bersembunyi dibalik dedaunan bawang . Tapi kalau malam, baru ulat keluar.Â
‎Menurut petani, jumlah hama ulat yang menyerang tanaman bawang kali ini lebih banyak dibandingkan dengan masa tanam sebelumnya. Karena satu helai daun saja dihinggapi 3 sampai 5 ekor ulat. ( Cuk ).