PATI, KRJOGJA.com - Kondisi lingkungan di pelosok wilayah Kabupaten Pati dipenuhi tumpukan sampah. Pemandangan ini dapat ditemui di beberapa wilayah seperti Jatimulya dan Jetak Kecamatan Wedarijaksa hingga Guyangan Kecamatan Trangkil serta di Ngepungrojo Kecamatan Pati Kota.
Di jalanan wilayah tersebut dipenuhi gunungan sampah sehingga sangat mengganggu pandangan maupun kesehatan warga akibat bau tidap sedap. Bahkan papan pengumuman yang dipasang Dinas Lingkungan Hidup Pati yang berisi larangan membuang sampah di desa Ngepongrojo seolah tidak digubris warga.
“Kalau melintas di Jalan Jetak harus tutup hidung karena bau sampah yang menyengat" keluh Suprobo warga Juwana, Rabu (23/08/2017).
Penanganan sampah di wilayah kecamatan Wedarijaksa dan Trangkil sebenarnya oleh DPU PR selaku pengelola sampah daerah. Dinas terkait juga sudah membuat bak penampung yang berlokasi di Desa Sambilawang.
"Dari bak penampung Sambilawang nanti akan diangkut dengan truk sampah. Lalu dibawa ke TPA Sukoharjo. Sedangkan bak penampung sampah di daerah Mulyoharjo, Tambaharjo dan Ngepungrojo lokasinya berada di dekat pasar Runting," jelas petugas sampah, Agus Sudarmono.
Namun dikatakan Agus, banyak warga yang enggan membuang sampah di tempat yang sudah disediakan. Mereka berkendara motor, lalu melempar tas plastik berisi sampah di sembarang tempat. (Cuk)