Longsor Rahtawu Makan Separuh Jalan

Photo Author
- Rabu, 8 Maret 2017 | 20:20 WIB

KUDUS (KRjogja.com) - Peristiwa tanah longsor kembali terjadi di kawasan lereng Pegunungan Muria, tepatnya di Desa Rahtawu Kecamatan Gebog Kudus, Rabu (08/03/2017). Kali ini terjadi di ruas jalan blok Dongkas menuju Dukuh Semliro setelah daerah itu diguyur hujan deras sejak Selasa malam hingga dinihari tadi.

Akses penghubung satu-satunya menuju pedukuhan itu longsor sepajang 15 meter dengan ketinggian sekitar 10 meter hingga memakan bahu dan badan jalan selebar 1,5 meter.  Dengan adanya kejadian itu, sedeikitnya kini terdapat lima titik ruas jalan longsor yang dapat membahayakan pengguna jalan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kudus, Sam’ani Intakoris mengaku mendapat laporan adanya kejadian itu dan langsung meminta peugas melakukan cek lapangan. Ruas jalan longsor akan segera diperbaiki dengan membuat dinding beton penahan dengan kombinasi pasangan batu bata.

Perbaikan lima titik longsor menggunakan anggaran pemeliharaan rutin dengan esetimasi biaya mencapai Rp 600 juta. Untuk mencegah terjadinya hal serupa, di sejumah titik rawan longsor bisa dibuatkan terasering dan ditanami rumput penahan air.

Di bagian tepi jalan dan daerah genangan juga dibuatkan saluran air untuk meminimalisir potensi longsor. “Kepedulian dan keterlibatan warga sangat penting untuk mencegar terjadinya longsor. Antara lain membuat saluran agar air tidak menggenang,” ungkapnya.

Kepala Desa Rahtawu Kecamatan Gebog Kudus Sugiyono mengatakan, kejadian longsor di ruas jalan blok Dongkas arah Dukuh Semliro terjadi pada tengah malam atau Rabu dinihari kemarin. Saat bersamaan di sepanjang jalan itu juga terjadi longsor, antara lain bahu jalan depan rumah Mugiyono (38) warga Dukuh Semliro, sepanjang sekitar 25 meter dengan kedalaman 15 meter.

Beberapa longsoran tebing juga jatuh ke jalan, tetapi relatif kecil. Begitu mendapat laporan adanya jalan longsor, pihaknya langsung meminta pengurus masjid dan surau di desanya menyampaikan pengumuman, sekaligus mengajak warga melakukan kerja bakti pada pagi harinya.

Sementara, Camat Gebog Kudus Saiful Huda menyatakan, selain ruas jalan longsor, retakan median jalan sepanjang sekitar 25 meter masuk Desa Rahtawu perlu segera mendapatkan penanganan. Retakan tersebut berpotensi ambrol, dan apabila itu terjadi dapat menyebabkan jalan satu- satunya menuju Rahtawu terputus. “Kami telah menyampaikan hal itu ke dinas terkait,” tegasnya. (Trq)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Khitan Massal Warnai Perayaan HUT Pertamina di Cilacap

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:55 WIB

Dipercepat, Pembebasan Tanaman Semusim di Kendeng

Jumat, 12 Desember 2025 | 11:00 WIB

Curanmor Paling Dominan Jadi Tindak Kriminal di Blora

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:30 WIB

Pelatihan Jinakan AI Agar UMKM Melek Teknologi

Rabu, 3 Desember 2025 | 15:10 WIB
X