REMBANGÂ (KRjogja.com) - Hujan lebat yang terjadi Sabtu (18/6/2016) hingga Minggu (19/6/2016) yang melanda hampir merata di Kabupaten Rembang, mengakibatkan sejumlah wilayah dilanda bencana. Selain banjir, dilaporkan pula ada fasilitas umum mengalami rusak berat dan butuh penanganan cepat guna antisipasinya
Seperti halnya yang terjadi di Desa/Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang banjir bandang masuk di beberapa rumah warga kawasan RT 01 RW 12. Mendengar informasi adanya bencana tersebut, Bupati Rembang Abdul Hafidz yang kebetulan asli Pamotan usai melaksanakan Shalat tarawih keliling di Masjid Al-Amin Pamotan langsung meninjau lokasi.
Bupati Abdul Hafidz didampingi Plt Sekda Rembang Hari Susanto menyempatkan bertemu dan berbincang dengan warga yang mengalami musibah rumahnya terendam banjir dengan ketinggian di bawah lutut. Pihaknya langsung menginstruksikan kepada Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rembang, Suharso untuk memberikan bantuan tanggap darurat termasuk sembako.
Sedangkan Kepala Desa Pamotan Abdul Rouf yang menyertai Bupati Abdul Hafidz menuju lokasi mengatakan segera mengagendakan pertemuan dengan warga untuk membahas pasca kejadian banjir. “Meski sudah surut, tetapi perlu diupayakan solusinya agar tidak terjadi lagi, dan prakiraan banjir terjadi merupakan imbas adanya peninggian badan jalan untuk penguatan jembatan Pamotan. Disisi lain, gorong-gorong tidak mampu menampung debit air sehingga meluber ke jalan dan pemukiman warga sekitar,†jelasnya. (Ags)