KRjogja.com - GROBOGAN - Usai terjadi gempa susulan di perairan Tuban Laut Jawa, Jumat (22/03/24) semburan lumpur terjadi selama satu jam. Semburan lumpur terjadi di obyek wisata baby volcano Dusun Cangkring, Desa Grabag, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah yang berjarak ratusan kilometer dari pusat gempa.
Semburan lumpur mengandung garam adalah fenomena alam yang menjadi obyek wisata sejak zaman dulu. Membesarnya semburan lumpur tersebut, berimbas dengan makin banyaknya lumpur yang masuk ke persawahan warga.
Baca Juga: Terus Bertambah, 1,7 Juta Tiket Kereta Api Mudik Ludes Terjual
Kapolsek Kradenan AKP Haryono menjelaskan, semburan lumpur terjadi letupan besar sejak pukul 16.00-17.00 WIB. Letupan itu terus mengeluarkan lumpur selama 1 jam dan lebih besar dibanding gempa pertama dengan kekuatan 6 magnitudo.
"Ya efek itu gempa Tuban," kata Haryono.
Kapolsek menjelaskan, debit lumpur memang lebih besar dibanding hari normal namun lumpur yang keluar tidak sampai menggenangi pemukiman dan persawahan warga. Saat ini kondisinya sudah aman.
Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Terus Tingkatkan Kesadaran Perlindungan Pekerja
"Ini berbeda dengan yang pernah terjadi sebelumnya. Luapan debit lumpur saat ini tidak terlalu banyak seperti sebelumnya, dan tidak sampai menggenangi area pemukiman dan sawah. Saat ini keadaan sudah kembali normal seperti semula," kata AKP Haryono.(*)