PATI, KRJOGJA.com - Untuk mengatasi persoalan banjir pada saat musim hujan, dan penataan irigasi areal pertanian pada musim kemarau di wilayah Pati bagian selatan, perlu dibangun waduk, dam dan embung.
"Saat ini sedang diperjuangkan penganggaran, melalui pembahasan ke pemerintah pusat dan DPR RI". Demikian diungkapkan anggota DPR RI Fraksi Gerindera, H Sudewo, ST MT, Selasa (23/2).
Menurut anggota DPR RI asal Slungkep Kayen ini, rencana pembangunan waduk yang sedang diperjuangkan adalah Cabean di kecamatan Winong. Kini sedang dipersiapkan DED karena penganggarannya bisa mencapai triliyunan rupiah.
"Waduk Cabean diskenariokan menampung puluhan juta air di musim hujan dari puluhan anak sungai Kayen dan kecamatan Winong. Dan airnya, bisa dipergunakan untuk pengairan di musim kemarau di beberapa kecamatan Pati selatan" ucap Sudewo.
Sementara itu, Tenaga Ahli (TA) Dr H Sismojo SH yang ditemui secara terpisah, menyebutkan jika Sudewo juga mengusulkan pembangunan bendungan Bungasrejo. Yang akan dipergunakan sebagai air baku PDAM.
Menjawab pertanyaan wartawan, Sismojo merincikan 25 proyek yang diperjuangkan Sudewo. Terdiri pembangunan bendung Cabean, Dung Kurungan dan bendungan Sitimulya. Kemudian embung Sugihan, Godo, Kali Tekok dan Pendem Gajah, Tambaharjo, Tanjungsekar, Karangwotan, Trimulya, Kebonturi, Matingan, Gulang Pongge, Ngagel dan desa Grogolan.
"Serta embung Sukobubuk, Porangparing, Karaban, Wuwur, Pantirejo, Sidoharjo, Sentul, Tambahmulya, Karangrowo dan desa Tlogomojo" kata Sismojo. ( Cuk ).