KENDAL, KRJOGJA.com - Jejaring Relawan Handal Anak Negeri (JRHAN) menggelar pawai budaya ditengah tengah suasana kampanye jelang Pemilu, Selasa (9/4/2019). Pawai budaya berisi pesan agar pelaksanaan pemilu 17 April mendatang berlangsung bersih dan aman. Tidak ada rasa kebencian yang berlebihan maupun fanatik yang memicu bentrok di tengah masyarakat.
Ketua JRHAN Heri Meydianto atau akrab disapa Didik menjelaskan bahwa dengan budaya akan menyatukan perbedaan, meski berbeda namun kita semua tetap Indonesia. "Dengan budaya kita menciptakan suasana kondusif, suasana tanpa perbedaan semua sama dimata budaya," ujar Didik.
Peserta yang mengikuti acara kirab atau pawai berasal dari 40 desa yang ada di eks kawedanan Weleri. "Peserta yang mengikuti kirab dari 40 desa di kawedanan Weleri dan aneka budaya dari beberapa daerah tetangga juga turut ditampilkan," lanjutnya.Â
Momen ini juga sebagai refreshing karena masyarakat disuguhi kampanye politik. Dengan pagelaran budaya maka masyarakat akan segar kembali, jauh dari kejenuhan selama masa kampanye.
Peserta karnaval menampilkan aneka tari daerah, barongan, barongsay dan juga marching band. Rute pawai budaya dari diawali dari lapangan Desa Sambingsari sampai depan pasar Weleri.(Ung)