pantura

Setelah Kudus, Giliran Yogyakarta menjadi Ajang MilkLife Soccer Challenge, Catat Tanggal Mainnya 

Selasa, 18 Juni 2024 | 12:55 WIB
Kepala Pelatih MilkLife Soccer Challenge, Timo Scheunemann memberikan arahan kepada para pesepak bola putri KU-12 sebelum turun bermain di lapangan Supersoccer Arena Rendeng. (Foto: Mc. Thoriq)

Krjogja.com- KUDUS- Setelah sukses di Kota Kudus, turnamen sepak bola putri MilkLife Soccer Challenge (MSC) dengan peserta siswi Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) berikutnya akan digelar di Bandung dan Yogyakarta.

Ribuan siswi dari ratusan SD dan MI di kedua kota tersebut dipastikan akan ikut ambil bagian dalam turnamen MSC tersebut. Berikut jadwal dan catat tanggal mainnya.

Di Bandung, MSC Series 1 berlangsung di Progresif Sport Centre pada 20 - 23 Juni 2024 dan MSC Series 2 digelar pada 10 - 13 Oktober 2024.

Giliran berikutnya adalah Yogyakarta yang diselengarakan akhir bulan Juli mendatang.

MSC-Yogya Series 1 dilaksanakan 25-28 Juli dan MSC Series 2 pada 24-27 Oktober 2024 di Lapangan Tridadi Sleman. 

Penyelenggaraan di Bandung dan Yogyakarta diharapkan juga bisa sukses menjaring atlet putri berbakat siswi SD dan MI, sebagaimana di ajang MSC-Kudus Series 2 yang berlangsung pertengahan Juni 2024 ini.

Kepala Pelatih MilkLife Soccer Challenge, Timo Scheunemann mengatakan, potensi maupun skill pemain yang terlibat di MSC-Kudus Series 2 ini mengalami peningkatan cukup signifikan.

Timo mengapresiasi para peserta dari SD dan MI Kudus dan sekitar yang telah berjuang meraih kemenangan dan #BeraniCetakGol.

"Kami berharap animo serta peningkatan kualitas pemain juga dialami oleh para peserta MilkLife Soccer Challenge di kota-kota berikutnya," ujarnya, paskagelaran MSC-Kudus Series 2 di Supersoccer Arena, Rendeng, Kudus.

Pelatih yang mengantongi lisensi UEFA A di Jerman sejak tahun 2007 itu juga berharap euforia di Kudus menular ke kota lain dan akhirnya membentuk ekosistem pembinaan sepak bola putri yang berkesinambungan.

"Itu akan menghidupkan asa bagi para pemain untuk menjadi pesepak bola profesional," terangnya.

Ditambahkan, turnamen yang diinisiasi Bakti Olahraga Djarum Foundation dan MilkLife ini tidak hanya mempertandingkan kompetisi 7 versus 7, namun juga uji ketangkasan bernama Skill Challenge.

Pada Skill Challenge, para siswi dari KU-10 dan KU-12 ditantang untuk mengasah kemampuan mereka dalam menguasai bola melalui lima kategori ketangkasan.

Yaitu meliputi passing and control, dribbling, shoot on target, penalty shoot dan 1 on 1.

Halaman:

Tags

Terkini

Khitan Massal Warnai Perayaan HUT Pertamina di Cilacap

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:55 WIB

Dipercepat, Pembebasan Tanaman Semusim di Kendeng

Jumat, 12 Desember 2025 | 11:00 WIB

Curanmor Paling Dominan Jadi Tindak Kriminal di Blora

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:30 WIB

Pelatihan Jinakan AI Agar UMKM Melek Teknologi

Rabu, 3 Desember 2025 | 15:10 WIB