pantura

Kabupaten Demak Rawan Bencana Puting Beliung, Sekda Akhmad Sugiharto Ingatkan Masyarakat Waspada

Kamis, 14 November 2024 | 17:00 WIB
Sekda Akhmad Sugiharto didampingi Plt Kepala Dinperkim Kabupaten Demak Ir Nanang Tasunar David Narutomo MM saat pers rilis setelah meninjau lokasi bencana angin putting beliung di Kecamatan Dempet.

Krjogja.com, DEMAK – Bencana angin puting beliung pada Sabtu (09/11/2024) petang telah memporandakan tiga desa di Kecamatan Dempet Kabupaten Demak. Akibat musibah tersebut, tiga rumah roboh dan rata dengan tanah. Sedangkan puluhan lainnya rusak bagian atap dengan kategori rusak parah dan ringan.

Sehubungan itu Sekda Kabupaten Demak H Akhmad Sugiharto mengingatkan masyarakat agar waspada. Sebab angin yang bertiup dengan kecepatan tinggi sambil memusar itu bisa menyapu apa pun yang dilaluinya. Tak hanya kerugian material berupa kerusakan rumah, namun bisa pula melukai manusia jika berada pada posisi tak beruntung.

“Bencana angin puting beliung pada Sabtu petang yang terjadi di tiga lokasi di Kecamatan Dempet terhitung cukup berat. Akibat kejadian itu di Kedungori dilaporkan dua rumah roboh rata tanah dan 59 lainnya rusak berat dan sebagian lagi rusak ringan di bagian atap. Sedangkan di Desa Dempet, satu rumah roboh, tiga rumah rusak parah, dan 22 rumah lainnya rusak ringan di bagian atap. Sementara di Baleromo terdapat 12 rumah rusak ringan,” ungkap sekda, Kamis (14/11/2024).

Bagi warga terdampak bencana yang rumahnya roboh, menurut Sekda Akhmad Sugiharto, Pemkab Demak melalui Dinas Sosial P2KB dan BPBD telah melakukan droping matras, selimut, dan perlengkapan lain. “Sebab sudah tidak ada harta yang bisa diselamatkan. Selain itu dari Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Dinperkim) Kabupaten Demak telah memberikan bantuan material genteng dan material lain untuk membantu. Agar minimal rumah yang rusak bagian atap bisa kembali ditinggali,” imbuhnya.

Kepada semua pihak yang telah membantu, Pak Gik, demikian Sekda Akhmad Sugiharto biasa disapa, menyampaikan terimakasih. PMI, Baznas, juga masyarakat maupun personel TNI/Polri yang telah bergotong-royong membantu warga terdampak bencana membenahi rumah mereka yang porak-poranda.

Tak lupa Sekda Akhmad Sugiharto pun menghimbau, di saat musim pancaroba yang berpotensi terjadi puting beliung, agar saat mendung gelap datang masyarakat senantiasa menjaga diri. Jangan berdiri di dekat pohon tinggi atau tiang listrik.

“Segera masuk rumah, tutup pintu dan jendela, jangan sampai angin masuk. Sebab angin masih bisa berputar dengan kecepatan tinggi di dalam rumah. Bahkan bisa-bisa mengangkat rumah tersebut. Semoga musibah angin puting beliung hanya kali ini saja terjadi di Kabupaten Demak. Tidak ada lagi kedepannya, dan semoga semua selamat,” pungkasnya. (Hum Dinperkim/ssj)

Tags

Terkini

Khitan Massal Warnai Perayaan HUT Pertamina di Cilacap

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:55 WIB

Dipercepat, Pembebasan Tanaman Semusim di Kendeng

Jumat, 12 Desember 2025 | 11:00 WIB

Curanmor Paling Dominan Jadi Tindak Kriminal di Blora

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:30 WIB

Pelatihan Jinakan AI Agar UMKM Melek Teknologi

Rabu, 3 Desember 2025 | 15:10 WIB