BANTUL, KRJOGJA.com - Program Pengembangan Desa Mitra (PPDM) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta melaksanakan pengabdian masyarakat dalam bentuk membangun inovasi teknologi berbasis Karangtaruna sebagai kader penggerak di Perpustakaan Jayari Dusun Serut Palbapang Bantul. Kegiatan dalam bentuk membangun infrastruktur perpustakaan dengan fasilitasi WIFI, perangkat komputer dan system informasi perpustakaan dan pelatihan pustakawan karangtaruna.
Ketua PPDM Dr Muhammad Heri Zulfiar ST MT yang juga dosen Teknik Sipil UMY mengatakan kegiatan diikuti 8 orang yang merupakan anggota Karangtaruna dan pengurus Perpustakaan Jayari. "Pelaksanaan program menggunakan metode partisipatif, melakukan koordinasi dengan tokoh masyarakat, pendampingan, pelatihan tutorial (tatap muka) serta pendampingan pelatihan daring (tutorial) berkaitan dengan system informasi perpustakaan," kata Muhamad Heri.
Karena kondisi pandemi, pelaksanaan menggunakan metode partisipatif tidak bisa dijalankan secara utuh dan sistematis, maka pelatihan tutorial (tatap muka) serta pendampingan pelatihan dilakukan secara terbatas dan daring.
"Dari proses pendampingan yang dilakukan dan sharing pengalaman dengan warga dapat disimpulkan, transformasi sistem informasi perpustakaan sebagai bagian dari inovasi bagi pemustaka perlu diperkuat dan didesiminasikan dikalangan Karang Taruna agar tampilan perpustakaan dapat lebih membangun animo pengunjung serta menarik konstituennya," kata Muhammad Heri.
Dikatakan, Heri, Karangtaruna yang memiliki payung hukum kuat serta berkegiatan sebagai pengelola perpustakaan dusun (perpustakaan komunitas) sudah seharusnya diapresiasi dengan baik, terutama aspek subsidi penganggaran/stimulant sebagai pemustaka. (*)
