JAKARTA, KRJOGJA.com - Wadir Reskrimum Polda Metro Jaya AKBP Jean Calvijn Simanjuntak, mengaskan penyidik tengah memburu mastermind pembuat situs klinik aborsi ilegal, di Jakarta Pusat. Menurut Jean, orang tersebut adalah penghubung utama antara tim ekseskusi di kilinik dan pasien aborsi.
"Website itu di-created oleh oknum yang kita katakan sebagai calo. Di sini kami temukan bahwa praktek aborsi di sini peran calo sangat besar," ujar Jean usai rekonstruksi di tempat kejadian perkara, Jumat (25/9/2020).
Jean menilai, ada skema terstruktur dari jaringan yang dibentuk di situs klinik aborsi ilegal tersebut. Menurutnya, pasien yang hendak aborsi, prosesnya bisa dengan mudah didaftarkan dengan mengakses situs tersebut.
"Siapapun pasien yang membuka web tersebut ternyata nomornya sudah tertera di situ baru mereka menghubungi tempat aborsi yang mereka ketahui. Ini kita mendalaminya," tegas Jean.
Karenanya, polisi berpangkat melati dua ini, meyakini bahwa eksistensi klinik aborsi ilegal tidak akan bertahan jika tidak didukung kuatnya jaringan situs tersebut.
"Jadi peran dari calo sangat besar. Tanpa calo, tanpa website untuk rekrutmen pasien ini sangat susah sekali," Jean menandasi.(*)