Krjogja.com - SLEMAN - PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (PT TWC) memberikan penghargaan untuk pengunjung pertama di Candi Prambanan, Senin (1/1/2024). Seremoni penyambutan pengunjung pertama dilakukan dengan menghadirkan sejumlah kesenian tradisional serta aksi menanam pohon bersama di destinasi TWC.
Wisatawan pertama yang berkunjung ke Prambanan dan Keraton Ratu Boko diberikan penghargaan menarik. Mereka disambut dengan pengalungan kain ecoprint dengan motif pohon kalpataru yang melambangkan sebagai pohon kebajikan dan terpatri di relief Candi Prambanan.
Baca Juga: Bleyer-bleyer Knalpot Brong Konvoi Tahun Baru, 118 Sepeda Motor Diamankan
Wisatawan kunjungan wisatawan pertama juga disambut dengan penampilan kelompok seni tradisional dari warga lokal, antara lain kesenian srandul, gejog lesung, tari edan-edanan dan tari gambyong. Wisatawan juga diajak untuk menanam pohon kalpataru di destinasi.
“Penanaman pohon merupakan tradisi kami mengajak keterlibatan aktif wisatawan untuk melestarikan lingkungan di destinasi heritage.Selain itu, penanaman pohon bodhi dan pohon kalpataru ini menjadi simbol pengharapan terwujudnya masa depan yang penuh dengan pencerahan, kebajikan, kesejahteraan dan perdamaian bagi Indonesia dan seluruh dunia,” ungkap Direktur Utama PT TWC Febrina Intan, dalam rilis tertulisnya.
Baca Juga: Kiai Dukung Ganjar Pranowo, Begini Tanggapan KH Taj Yasin Maimoen
Sementara itu, Unit Teater dan Pentas yang mengelola Rama Shinta Garden Resto menghadirkan paket khusus Prambanan Sunrise di mana wisatawan bisa menunggu matahari terbit dari sela bangunan candi. Menunggu momen pendaran sinar mentari pertama di tahun 2024 ini bisa dicoba oleh pengunjung yang suka mengejar momen spesial bersama pasangan, rekan maupun handai tolan.
Aktivitas ini memiliki makna mendalam, baik untuk intropeksi diri maupun cara untuk menjaga konektivitas dengan alam. Menyaksikan momen ini menjadi simbol refleksi atas hidup yang telah dijalani sambil menata diri untuk menyongsong kehidupan baru untuk dijalani.
Baca Juga: Gempa Jepang Picu Jalanan Retak, 36.000 Rumah Tangga Terputus Aliran Listrik
Prambanan Sunrise yang dimulai pukul 05.00 WIB ini juga dimeriahkan dengan penampilan seni pertunjukan tradisional serta ditutup dengan menyantap hidangan yang menggugah selera dari area Teater Pentas Ramayana Prambanan. Prambanan Sunrise menjadi salah satu signature agenda untuk menyambut tahun baru sambil mengenalkan keindahan panorama matahari terbit yang indah, dengan kemegahan Candi Prambanan yang menambah nilai kecantikannya.
"Seluruh agenda Blessing in Harmony ini merupakan wujud harapan serta konsistensi kita semua dalam menghadirkan destinasi wisata yang berkualitas dan berkelanjutan. Kami berharap, masyarakat dapat turut serta dan mendukung kami untuk memajukan pariwisata di Indonesia,” pungkas Febrina Intan. (Fxh)