Krjogja.com-Purworejo-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purworejo mencatat, tingkat partisipasi pemilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak tahun 2024 di Kabupaten Purworejo meningkat jika dibandingkan dengan Pilkada periode sebelumnya.
Ketua KPU Kabupaten Purworejo, Jarot Sarwosambodo mengatakan, berdasarkan data, tingkat partisipasi pemilihan dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng Tahun 2024 mencapai 73,5 persen. Sedangkan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Purworejo 2024 mencapai 73 persen dari total Daftar Pemilih Tetap (DPT)," ucapnya, Jumat (13/12/2024).
Dijelaskan, sedikitnya ada 453.394 pemilih yang menggunakan hak suaranya pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng, dan ada 451.982 pemilih menggunakan suaranya pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Purworejo 2024 ini. "Mereka mencoblos di 1.392 TPS reguler dan TPS lokasi khusus yang tersebar di 494 desa/kelurahan," jelasnya.
Baca Juga: Kelas Bahasa Isyarat 2024: Inisiatif Mahasiswa UGM dalam Membangun Komunikasi Tanpa Batas
Sementara tingkat partisipasi masyarakat pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah tahun 2018 yakni 67,51 persen. Kemudian Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Purworejo tahun 2020 yakni 70,38 persen.
"Naiknya partisipasi masyarakat ini tidak terlepas dari sosialisasi yang dilakukan secara masif di 16 kecamatan se Kabupaten Purworejo, baik melalui kegiatan tatap muka mengundang perwakilan warga, juga sosialisasi melalui media sosial dan media massa," imbuhnya.
Ketua Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Kabupaten Purworejo, Abdul Azis mengungkapkan, sosialisasi yang langsung menyasar masyarakat antara lain menyentuh desa-desa terluar dari Kabupaten Purworejo, kemudian pola itu diduplikasi oleh PPK dan PPS.
Baca Juga: Gol Tocantins di Menit Akhir, PSS Bawa Satu Poin Penting dari Balikpapan
Atas capaian ini KPU memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat yang hadir menggunakan hak pilihnya di TPS pada pemungutan suara 27 November 2024.
"Kami juga mengapresiasi PPK, PPS dan KPPS yang sudah bekerja dengan baik dan alhamdulillah tidak ada yang sakit atau sampai meninggal dunia,” tandasnya. <*-5>