SLEMAN, KRJOGJA.com - Kasus tewasnya dua pemuda di Seturan Caturtunggal Depok Sleman, mulai menemukan titik terang. Polda DIY dalam hal ini Direktorat Reserse Kriminal Umum, tengah mengejar pelaku penganiayaan yang menyebabkan tewasnya
TIP (29) asal Bangka Belitung dan DS (22) asal Sumatera Utara.
"Kami sudah memeriksa 4 orang saksi dan mendalami beberapa CCTV. Ada beberapa titik terang, kami akan kejar pelakunya," ujar Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol Ade Ary Syam Indriadi SIK di Mapolda DIY, Senin (9/5/2022).
Diungkapkan, sebelum penganiayaan pada Minggu (8/6/2022) dini hari, terjadi selisih paham antara kelompok pelaku dan korban.
Saat itu, lanjutnya, kelompok pelaku dan korban yang datang dari arah berbeda, bertemu di persimpangan jalan di Jalan Seturan, Caturtunggal, Depok Sleman. Namun karena tidak ada yang mengalah, kemudian terjadi cekcok dan pengejaran kemudian berujung penganiayaan.
"Karena berselisih jalan, mereka dari dua arah berbeda. Kelompok pelaku ada sekitar empat sampai lima orang mengendarai tiga sepeda motor," ungkap Ade Ary.
Diungkapkan, korban mengalami luka tusuk di bagian dada dan punggung diduga akibat benda tajam. Saat melakukan olah TKP, pihaknya tidak menemukan senjata tajam yang diduga untuk melakukan penganiayaan.
"Barang bukti (senjata tajam) masih kami lakukan pencarian," tambah Kombes Ari, yang membenarkan jika kedua korban berstatus mahasiswa. (Ayu)